Pesawat Sriwijaya Air. Dok. TEMPO/Kink Kusuma Rein
TEMPO.CO, Jakarta - Sriwijaya Air lewat donasi para mitra mengirimkan bantuan persediaan masker sebanyak 15 ribu masker dan protective clothing ke berbagai rumah sakit di Wuhan, Cina, sejak 31 Januari 2020 lalu.
"Khusus di wilayah Wuhan dan sekitarnya, dampak dari penghentian segala aktivitas masyarakat membuat persediaan masker pun menjadi sangat minim sekali," tutur VP Corporate Secretary Sriwijaya Air Adi Willi Hanhari Haloho dalam keterangan tertulis, Senin, 3 Februari 2020.
Langkah tersebut juga dilakukan, tutur Adi, menyusul Virus Corona yang kini dikabarkan telah menyebar di 21 negara hanya dalam tempo kurang dari sebulan. Lantaran itu, berbagai langkah pencegahan dan penanganan pun dilakukan demi menghindari jumlah korban yang lebih banyak, salah satu cara pencegahan yang paling mudah adalah dengan pemakaian masker.
Quality, Safety & Security Director of Sriwijaya Air Cecep Cahyana menuturkan pengiriman bantuan masker dan protective clothing ke Wuhan melalui Bandara Wenzhou merupakan inisiatif para mitra strategis. Sriwijaya Air pun berkomitmen untuk mengantarkan segera ke lokasi tujuan.
"Kami bersyukur pesawat Sriwijaya Air SJ1044 dari Bandara Internasional Ngurah Rai Bali telah sampai dengan selamat di Bandara Internasional Wenzhou Longwan dengan membawa bantuan persediaan 15.000 masker serta protective clothing sebagai langkah pencegahan penyebaran virus Corona di Wuhan," kata Cecep. "Pengiriman bantuan ini juga turut diiringi harapan & doa agar kondisi Wuhan dapat pulih dan masyarakatnya bisa beraktifitas kembali seperti sediakala."