Target Ekspor Ikan 2020 Diprediksi Tak Tercapai

Minggu, 24 November 2019 14:33 WIB

Petugas balai Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan menunjukan Lobster dibawah 200 gram ketika akan diekspor ke Cina di Bandara Soekarno Hatta, Banten, 30 Januari 2015. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Pemasaran Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Machmud, memperkirakan target ekspor ikan sebesar US$ 5,5 miliar tahun ini tak tercapai.

"Ekspor kita tahun ini kan US$ 5,5 miliar, cuma mungkin tercapainya sekitar US$ 4,8 sampai US$ 5 miliar," kata Machmud dalam Festival Perikanan Nusantara di Monumen Nasional atau Monas, Jakarta, Ahad, 24 November 2019.

Sedangkan untuk tahun depan, kata dia, KKP menargetkan ekspor ikan meningkat jadi senilai US$ 6 miliar. "Dari jumlah, produk sekitar 1,2 juta ton, kalau bahan baku mungkin sekitar dua kali lipat sekitar 2,5 juta ton," kata dia.

Dia menuturkan produk-produk itu tidak semua daging, namun ada yang dibuat beku, kupas, sashimi, dan loin. Loin yang merupakan sudah berbentuk daging dan kupas untuk udang, totalnya sekitar 1,2 juta ton. Sedangkan bahan baku utuh atau ikan utuhnya sekitar 2,5 juta ton. "Mudah-mudahan US$ 6 miliar tercapai."

Adapun, kata dia, produk utama ekspor merupakan udang, tuna cakalang, rajungan kepiting, cumi sotong gurita, dan rumput laut. "Itu punya kita semua. Share kita juga sudah lumayan bagus di dunia," kata dia.

Untuk negara tujuan ekspor utamanya tetap Amerika Serikat. "Tapi itu relatif stagnan karena pasarnya pasar dewasa, tradisional market namanya. Orang-orang (yang datang) rata-rata yang datang 47-48 tahun. Jadi pertumbuhan ada yang negatif ada yang stagnan," ujarnya.

Karena itu, KKP akan membuka pasar-pasar tujuan ekspor baru seperti Cina, Timur Tengah, dan Afrika. Hal itu karena dia melihat pertumbuhan penduduk di negara-negara itu tinggi, sekitar 2 persen.

"Itu ada peluang pasar kita di sana. Kalau Uni Eropa, Jepang, AS, itu pasar tradisional tapi pertumbuhannya stagnan tapi tetap besar. Misalnya udang di AS, rata-rata 500 sampai 600 ribu ton per tahun. Nomor satu India, nomor dua kita," kata dia.

Sedangkan negara saingan ekspor Indonesia yaitu rata-rata negara di Asia seperti Thailand, Vietnam, dan Filipina. Untuk produsen ikan juga ada di Ekuador dan Meksiko. Machmud mengatakan, pemerintah juga akan terus menggairahkan sektor budidaya ini.

Berita terkait

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

7 jam lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

1 hari lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

2 hari lalu

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) telah menetapkan 5,5 juta hektar habitat penyu sebagai kawasan konservasi.

Baca Selengkapnya

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

2 hari lalu

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

3 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

3 hari lalu

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

4 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

4 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

5 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya