Tokopedia Jual Reksadana Mulai Rp10.000-an, Simak Cara Belinya

Editor

Rahma Tri

Senin, 18 November 2019 21:51 WIB

AVP of Fintech Tokopedia Samuel Sentana saat memberikan sambutan dalam acara peluncuran kampanye #InvestasiAjaDulu di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan, Senin 18 November 2019. Lewat kampanye ini Tokopedia membidik investor ritel untuk membeli produk reksa dana lewat Tokopedia. Tempo/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - E-Commerce Tokopedia meluncurkan kampanye #InvestasiAjaDulu, Senin, 18 November 2019. Kampanye ini disebut sebagai langkah menawarkan produk Reksa Dana yang kini bisa dibeli melalui aplikasi mobile ataupun laman daring tokopedia.com/reksa-dana.

Investasi yang ditawarkan Tokopedia bisa dimulai dengan dari Rp10.000 di mana nominalnya dimasukkan ke dalam Investasi Reksa Dana. Keuntungan atau return yang ditawarkan sebesar 6,5 persen setahun. Adapun metode pembayarannya dapat melalui transfer ATM maupun dompet digital OVO.

AVP of Fintech Tokopedia Samuel Sentana mengatakan kampanye tersebut khusus dilakukan guna meningkatkan dan memberikan kemudahan bagi investor untuk membeli produk investasi reksa dana. Selain itu, melalui kampanye ini Tokopedia ingin mendorong tingkat literasi dan inklusi keuangan seperti yang dicanangkan pemerintah.

"Kami menargetkan peningkatan literasi keuangan di berbagai kalangan, mulai dari pelajar hingga ibu rumah tangga, lewat serangkaian kegiatan edukasi dan seminar," kata Samuel saat meluncurkan kampanye di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan, Senin 18 November 2019.

Menurut Samuel, proses pembelian bisa dilakukan dengan mudah atau tak lebih dari 5 menit. Sedangkan pembelian ataupun penjualan bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja, serta penjualan ini telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Advertising
Advertising

Untuk memulai investasi Reksa Dana di Tokopedia dapat dilakukan dengan terlebih dahulu melakukan pendaftaran pada pilihan Daftar Reksa Dana yang tersedia di halaman Tokopedia Reksa Dana.

Setelah mendaftar, data diri harus diisi pada form dan dilengkapi dengan unggahan foto KTP dan tanda tangan digital, sebelum akun diverifikasi dalam waktu 1 x 24 jam. Begitu akun terverifikasi, pembelian produk Reksa Dana bisa dilakukan dengan mengklik pilihan Beli Reksa Dana: Reksa Dana atau Reksa Dana Syariah.

Profit dapat dipantau setiap harinya dan jumlah reksa dana, keuntungan harian dan total keuntungan dapat dilihat pada dashboard akun masing-masing.

Reksa Dana dapat dijual pada hari yang sama dengan pembelian. Penjualan dilakukan dengan memilih menu Jual pada halaman Tokopedia dan memilih produk serta nominal Reksa Dana yang akan dijual. Verifikasi penjualan akan dikirim melalui SMS dan saldo reksa dana akan masuk ke saldo penghasilan. Saldo tersebut bisa langsung ditarik ke rekening pribadi.

Penarikan dana dapat dilihat dan dilakukan melalui halaman Saldo Penghasilan dengan memilih menu Lihat Semua pada kolom Tokopedia Pay, kolom Saldo dan Tarik Saldo. Pembelian maupun penjualan Reksa Dana oleh Tokopedia ini bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja.

MONICHA YUNIARTI SUKU (MAGANG)

Berita terkait

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

10 menit lalu

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

Sinar Mas Land melalui Digital Hub berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan ekosistem startup digital potensial di Indonesia melalui gerakan Digital Hub Next Action (DNA).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

16 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

1 hari lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Semakin Berkembang, Bahana TCW Beri Tips Investasi Reksa Dana Syariah

2 hari lalu

Semakin Berkembang, Bahana TCW Beri Tips Investasi Reksa Dana Syariah

Reksa dana syariah menjadi salah satu instrumen tepat bagi masyarakat Indonesia yang ingin imbal hasil, tapi tetap menyesuaikan prinsip syariat Islam.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

2 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

2 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

2 hari lalu

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.

Baca Selengkapnya

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

2 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

3 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya