Akhir Kabinet Jokowi-JK, Gojek dan Tokopedia Ucapkan Terimakasih

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 18 Oktober 2019 21:48 WIB

Presiden Jokowi santap siang bersama pengemudi Gojek, Kopaja dan angkutan umum lainnya. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Dukungan pemerintah di era Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla terhadap perkembangan industri digital sangat terasa bagi pelaku industri ini. Ungkapan bernada terima kasih pun disampaikan Gojek dan Tokopedia.

Chief of Corporate Affairs Gojek Nila Marita mengatakan dukungan tersebut ditunjukkan dalam beberapa kesempatan oleh pemerintahan Jokowi beserta jajaran kabinet kementerian, salah satunya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Menurut Nila, Rudiantara selaku Menteri Komunikasi dan Informatika telah mampu mengimplementasikan secara nyata strategi pengembangan bisnis digital di tingkat birokrasi.

"Selama ini pemerintah juga tidak mengekang inovasi yang dilahirkan oleh startup, justru mendukung agar semakin berkembang. Salah satu contohnya, pemerintah menerapkan konsep sand box, startup dibiarkan berkembang saat masih kecil dan ketika skala sudah meningkat menjadi besar baru pemerintah hadir dengan menerapkan peraturan dan perizinan," ujarnya Jumat 18 Oktober 2019.

Pihaknya berharap ke depan Presiden Jokowi dapat semakin mengembangkan potensi perusahaan rintisan di dalam negeri sehingga memiliki dampak sosial kepada masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Advertising
Advertising

Secara terpisah, VP of Public Policy and Government Relations Tokopedia Astri Wahyuni menambahkan fokus pemerintahan Jokowi-JK terhadap pembangunan infrastruktur, seperti jalan tol, listrik, dan akses internet memungkinkan Tokopedia menjangkau 97 persen kecamatan di seluruh Indonesia.

"Semangat kolaborasi juga terasa di tingkat daerah, kami bekerja sama dengan gubernur, bupati dan wali kota untuk mendorong perkembangan ekonomi digital. Mulai dari kemudahan pembayaran pajak daerah hingga pengembangan masyarakat melalui teknologi," ujar Astri.

Selain itu, visi pemerintah ke depan untuk mengembangkan sumber daya manusia dinilai selaras dengan misi Tokopedia.

Berdasarkan riset LPEM UI 2018, pada akhir 2019 Tokopedia diperkirakan mampu menciptakan sekitar 1 juta tenaga kerja.

"Kami juga fokus mengembangkan talenta terbaik Indonesia melalui kerja sama dengan berbagai universitas Tahun ini, kami berusia 10 tahun. Tokopedia telah bertransformasi menjadi superekosistem," katanya.

Tokopedia saat ini memiliki 6,4 juta penjual dan 90 juta pengguna. Seiring dengan dimulainya periode kedua pemerintahan Jokowi, Tokopedia berharap sinergi dalam pemerataan ekonomi secara digital makin menjangkau pelosok Indonesia.

Berita terkait

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

3 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

3 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

4 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

4 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

8 hari lalu

Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

Hari Kartini diperingati masyarakat dalam berbagai cara. Semakin tingginya jumlah pelaku usaha perempuan, bisa jadi cara apresiasi perjuangan Kartini.

Baca Selengkapnya

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

13 hari lalu

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

Dua kebijakan Kemendikbud dapat sorotan publik, soal Pramuka tak lagi jadi ekskul wajib dan seragam sekolah.

Baca Selengkapnya

4 Cara Isi Saldo E-Toll Menggunakan HP

20 hari lalu

4 Cara Isi Saldo E-Toll Menggunakan HP

Mengisi saldo e-toll tidak lagi memerlukan penggunaan uang tunai. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

21 hari lalu

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

Peningkatan belanja online berkaitan erat dengan perayaan Lebaran.

Baca Selengkapnya

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

26 hari lalu

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

Setelah menonaktifkan personalisasi data, laman belanja di TikTok itu akan menampilkan produk-produk sesuai algoritma umum.

Baca Selengkapnya

Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

26 hari lalu

Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

Tokopedia menyatakan bersedia bekerja sama dan membantu penerapan aturan.

Baca Selengkapnya