Sri Mulyani Diganjar Gelar Tokoh Pemajuan Ekonomi Syariah

Reporter

Antara

Kamis, 10 Oktober 2019 20:21 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bermain dengan anak-anak sekolah dasar dalam peluncuran Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2019. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dianugerahi gelar sebagai Tokoh Pemajuan Ekonomi Syariah di Indonesia, oleh Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur.

Wakil Rektor I UMM Syamsul Arifin mengatakan bahwa, Sri Mulyani dinilai turut serta dalam meletakkan landasan bagi pemajuan ekonomi Islam, salah satunya dengan mendukung kebijakan yang menunjang perkembangan ekonomi syariah.

"Selain itu, juga mendukung upaya membangun wajah Islam yang inklusif, dan sejalan dengan semangat kebhinekaan dalam bingkai NKRI," kata Syamsul, di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis, 10 Oktober 2019.

Selain itu, Sri Mulyani juga dinilai turut mewujudkan pengembangan kualitas sumber daya manusia, peningkatan kapasitas riset, mendorong sinergi antara akademisi, industri, dan pemerintah atau otoritas dalam mengembangkan ekonomi syariah.

Dalam kesempatan itu, Rektor UMM Fauzan mengatakan bahwa sosok Sri Mulyani diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi para mahasiswa. Sri Mulyani dinilai sebagai salah satu srikandi Indonesia yang menorehkan prestasi di dalam dan luar negeri.

Advertising
Advertising

"Sri Mulyani, adalah srikandi yang menurut kami adalah luar biasa luar dan dalamnya," ujar Fauzan.

Saat ini, Sri Mulyani merupakan Ketua Umum Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) periode 2019-2023, dan pernah mendapatkan penghargaan sebagai menteri terbaik dunia pada World Government Summit 2018.

Sri Mulyani memberikan orasi ilmiah untuk para mahasiswa UMM dalam upaya untuk memberikan pemahaman kondisi ekonomi terkini, tantangan perekonomian kedepan, dan memberikan penjelasan terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Dalam orasi ilmiahnya, Sri Mulyani menyatakan bahwa sumber daya manusia yang berkualitas dan inovasi adalah faktor penentu dalam rangka mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Pemerintah berkomitmen untuk mendorong perbaikan kualitas SDM dengan berbagai langkah dan terobosan pada program dan kebijakan.

"Saya senang bisa kembali ke sini. Saya rasa semangatnya baik untuk para mahasiswa, untuk memahami kondisi ekonomi terkini, tantangan kedepan, dan memperkenalkan peranan APBN keuangan negara kepada mereka," ujar Sri Mulyani.

Berita terkait

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

8 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

22 jam lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

2 hari lalu

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

2 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

2 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

2 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

2 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per

Baca Selengkapnya