Kabut Asap Makin Pekat, Delapan Penerbangan di Palembang Delay

Minggu, 22 September 2019 12:09 WIB

Dua petugas memperhatikan pesawat bom air asal Rusia yang baru mendarat di Bandara Sultan Mahmud Baddarudin (SMB) II, Palembang, Sumsel, 21 Oktober 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Palembang—Kabut asap semakin pekat menyelimuti Palembang dan kota-kota lainnya di Sumatera Selatan. Pada Sabtu kemarin, jarak pandang maksimal yang tercatat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang masih sejauh 10 Km. Kini, Ahad 22 September ini jarak pandang hanya tersisa 200-800 meter saja.

Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Sultan Mahmud Badaruddin II, Bambang Beny Setiaji menjelaskan rendahnya jarak pandang itu berdampak pada beberapa penerbangan mengalami penundaan atau delay. "Dengan keadaan cuaca kabut asap, berdampak delapan penerbangan mengalami delay. Angin permukaan yang tercatat di BMKG Stasiun Meteorologi SMB II Palembang umumnya dari arah Timur – Tenggara dengan kecepatan 4-20 Knot (7-36 Km/Jam) mengakibatkan potensi masuknya asap akibat Karhutbunla ke wilayah Kota Palembang dan sekitarnya," kata dia di Palembang, Ahad.

Sumber dari LAPAN tertanggal 21 September 2019 mencatat beberapa titik panas di wilayah sebelah Timur - Selatan Kota Palembang dengan tingkat kepercayaan di atas 80 persen. Hal itu, kata Bambang, berkontribusi kabut asap ke wilayah Kota Palembang yakni pada wilayah SP Padang, Banyu Asin I, Pampangan, SP Padang, Pedamaran, Tulung Selapan, Cengal, Pematang Panggang, dan Mesuji.

Menurut Bambang, intensitas kabut asap umumnya meningkat pada dini hari menjelang pagi hari (01.00-07.00 WIB) dan pada sore hari (17.00-19.00 WIB). Hal ini dikarenakan labilitas udara yang stabil pada saat tersebut.

Kabut asap sendiri diindikasikan dengan kelembapan yang rendah dengan partikel-partikel kering di udara, mengurangi jarak pandang, beraroma khas, perih di mata, mengganggu pernafasan dan matahari terlihat berwarna oranye/merah pada pagi/sore hari, hal ini berpotensi diperburuk jika adanya campuran kelembapan yang tinggi (partikel basah/uap air) sehingga membentuk fenomena Kabut Asap (Smog) yang umumnya terjadi pada pagi hari.

Advertising
Advertising

Sementara itu, sekitar 250 kepala keluarga atau sebanyak 600 jiwa penduduk desa Kayuara Batu, kecamatan Muara Belida, Muara Enim sempat terisolir dari dunia luar lantaran desa yang berada di pinggir Sungai Belida ini terkepung asap. Kabut asap bersumber dari kebakaran di lahan Kebun Raya Sriwijaya, desa Bakung, Ogan Ilir yang berjarak sekitar 10 KM dari desa mereka. Kemudian kondisi semakin parah dengan adanya kebakaran kebun sawit dipinggiran desa.

Mulyadi, 40 tahun salah satu warga desa, mengatakan pekan lalu merupakan puncak dari kepekatan kabut asap yang masuk ke desanya yang saat itu bertepatan dengan mulai terbakarnya kebun raya Sriwijaya pada Ahad, 8 September 2019. Akibatnya warga kesulitan untuk melakukan aktivitas di pagi hari utamanya untuk berladang, mencari ikan di sungai dan mengantarkan sapi-sapi mereka ke padang rumput.

PARLIZA HENDRAWAN

Berita terkait

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

17 jam lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

1 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

1 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

1 hari lalu

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

Flight Academy, wahana baru kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta bisa jadi pilihan mengajak anak menjelajahi dunia penerbangan

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

1 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

1 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

2 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

2 hari lalu

Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

Ketinggian jelajah pesawat komersial biasanya berkisar antara 30.000 dan 42.000 kaki. Perbedaan itu tergantung jenis pesawat dan arah penerbangan.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

2 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

3 hari lalu

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.

Baca Selengkapnya