Pengembang Diajak Ikut Bangun Kantor Kedutaan di Ibu Kota Baru

Reporter

Antara

Editor

Rahma Tri

Rabu, 18 September 2019 16:58 WIB

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menawarkan sejumlah peluang bisnis kepada pengusaha properti dalam pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur.

Di depan para pengembang, pada Pembukaan Rakornas Kadin, Bambang Brodjonegoro menawarkan agar mereka dapat bekerja sama dengan perwakilan negara asing untuk membangun kantor kedutaan di kawasan ibu kota baru itu. "Memang sebagian besar kedutaan sudah punya di Jakarta, tetapi mereka minimal harus ada kantor di sana. Ini suatu kesempatan nanti kita detilkan karena banyak negara yang perlu kedutaan," kata Bambang pada pada Pembukaan Rakornas Kadin bidang Properti di Jakarta, Rabu 18 September 2019.

Bambang menjelaskan, pemerintah telah diminta memberikan relaksasi kepada pengembang Indonesia agar bisa bekerja sama dengan perwakilan asing, untuk membangun kantor kedutaan dengan status tanah yang jelas.

Seperti diketahui, pemerintah memang menyediakan lahan seluas 180.000 hektare untuk lokasi pemindahan ibu kota baru di Provinsi Kalimantan Timur. Luas lahan tersebut terbagi menjadi dua, sebagian berada di Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian lagi di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Dari total lahan tersebut, pemerintah menyiapkan lahan seluas 6.000 hektare untuk kawasan administratif pemerintahan (government acitivity) dan segala penunjangnya, seperti Istana Kepresidenan, Gedung DPR/MPR, seluruh kantor kementerian dan rumah dinas untuk aparatur sipil negara (ASN).

Sementara itu, pihak swasta dapat memanfaatkan lahan seluas 4.000 hektare untuk dibangun perumahan, baik rumah tapak (landed house) maupun apartemen (vertical housing). "Untuk yang tahap pertama 6.000 hektare itu tanahnya memang datar (flat), tetapi yang 4.000 hektare itu lebih berbukit, jadi nanti permukiman pribadi akan berada di daerah bukit tadi," kata Bambang.

Selain perumahan, para pengembang juga ditawarkan untuk membangun fasilitas penunjang, seperti rumah sakit, sekolah dari tingkat PAUD hingga universitas swasta, pusat perbelanjaan dan hotel.

Pembangunan ibu kota Indonesia yang baru di Kalimantan Timur membutuhkan anggaran Rp 466 triliun, dengan rincian 19,2 persen dari APBN; 54,4 persen dari skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dan 26,4 persen dari pihak swasta termasuk BUMN. "Saya berharap lebih banyak lagi pihak properti yang masuk ke KPBU karena skema tersebut yang paling logis untuk sektor properti, baik infrastruktur maupun gedung," kata Bambang.

Berita terkait

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

5 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

5 hari lalu

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Selengkapnya

Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

6 hari lalu

Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono buka suara soal peletakan batu pertama (groundbreaking) tahap keenam di ibu kota baru itu dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Ibu Kota Haiti Diserang Geng Bersenjata Jelang Transisi Pemerintahan

8 hari lalu

Ibu Kota Haiti Diserang Geng Bersenjata Jelang Transisi Pemerintahan

Geng-geng bersenjata melancarkan serangan baru di beberapa bagian ibu kota Haiti, Port-au-Prince, menjelang pelantikan pemerintahan baru

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

9 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dianalogikan sebagai Bandung Bondowoso saat Bangun IKN, Respons PUPR?

9 hari lalu

Dianalogikan sebagai Bandung Bondowoso saat Bangun IKN, Respons PUPR?

Kementerian PUPR memastikan pihaknya idak bekerja terburu-buru dalam membangun IKN.

Baca Selengkapnya

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

19 hari lalu

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.

Baca Selengkapnya

Polemik Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

25 hari lalu

Polemik Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

Kabar peleburan KPK dengan Ombudsman menimbulkan polemik. Bappenas membantah tengah membahas peleburan tersebut.

Baca Selengkapnya

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

25 hari lalu

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

tersiar kabar KPK akan dihapuskan lalu digabungkan dengan Ombudsman, bagaimana awalnya?

Baca Selengkapnya

Pengembang Sebut Sirekap Diserang DDoS Saat Pemungutan Suara, Jenis Serangan Apa Ini?

27 hari lalu

Pengembang Sebut Sirekap Diserang DDoS Saat Pemungutan Suara, Jenis Serangan Apa Ini?

Sirekap telah menjadi polemik saat gelaran Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya