Digandeng Garuda, Ketepatan Waktu Sriwijaya Air Naik 20 Persen

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Senin, 24 Juni 2019 11:22 WIB

Maskapai di Indonesia yang juga menggunakan pesawat Boeing 737 Max 8 yakni Sriwijaya Air. Di seluruh dunia dilaporkan terdapat 350 unit Boeing 737 MAX 8. Saat ini, selain negara juga ada maskapai yang memutuskan untuk melarang pesawat tersebut terbang. Dok.TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Jakarta - Selama masa angkutan Lebaran 2019, maskapai Sriwijaya Air Group mencatat ketepatan waktu penerbangan atau on time performance (OTP) sekitar 83-85 persen. Angka ini naik 15-20 persen dibandingkan catatan ketepatan waktu selama masa angkutan Lebaran 2018.

Baca: Ditanya Komponen Harga Tiket Pesawat, Garuda: Tanyakan Bu Dirjen

Direktur Utama Sriwijaya Air Group Joseph A. Saul mengatakan, pihaknya telah melakukan perubahan pada sistem dan budaya kerja sejak awal 2019. Terlebih, sejak melakukan perombakan jajaran direksi, Sriwijaya getol melakukan perubahan. "Melebihi realisasi masa angkutan Lebaran 2018 yang hanya 65-70 persen," katanya seperti dikutip Bisnis, Senin 24 Juni 2019.

Adapun capaian positif OTP sebenarnya sudah dirasakan sejak maskapai melakukan kerja sama operasi dengan Garuda Indonesia Group.

Joseph menambahkan, musim puncak (peak season) angkutan Lebaran terjadi pada 29 Mei 2019 (H-7) hingga 12 Juni 2019 (H+7). Selama Mei 2019, catatan OTP Sriwijaya Air mencapai 91 persen.

Sriwijaya, kata Joseph, tidak hanya memperhatikan OTP, tetapi juga meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan dengan memperkuat kerja sama dengan PT Garuda Maintenance Facility (GMF) AeroAsia Tbk. sebagai penyedia sarana perawatan pesawat.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, maskapai anak usaha Garuda Indonesia, Citilink juga mencatatkan OTP yang tnggi, yakni 94,88 persen selama masa angkutan Lebaran 2019.

Baca: AirAsia Minta Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat Dihapus Saja

Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo menyatakan capaian OTP , maskapai berbiaya rendah (low cost carrier/LCC) tersebut dicapai untuk periode penerbangan 29 Mei 2019 sampai dengan 12 Juni 2019. Pencapaian ini merupakan hasil kerja sama yang baik antara seluruh lini operasional.

"Capaian OTP 94,88 persen tersebut mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Pada periode yang sama tahun lalu Citilink mencatatkan capaian OTP sebesar 90,29 persen," kata Juliandra dalam siaran pers, Ahad 23 Juni 2019.

BISNIS

Berita terkait

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

1 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Hendry Lie Pendiri Sriwijaya Air Tersangkut Kasus Timah, Apa Peran dan Dampaknya pada Maskapai?

1 hari lalu

Hendry Lie Pendiri Sriwijaya Air Tersangkut Kasus Timah, Apa Peran dan Dampaknya pada Maskapai?

Kejaksaan Agung menetapkan pendiri Sriwijaya Air Hendry Lie sebagai tersangka kasus dugaan korupsi PT Timah, bagaimana dampaknya ke Maskapai?

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

3 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

5 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

8 hari lalu

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

Foto Prabowo dan Gibran akan segera terpajang di berbagai kantor, lembaga dan instansi

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

9 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

InJourney Airports Catat 7,4 Juta Penumpang selama Masa Angkutan Lebaran 2024

13 hari lalu

InJourney Airports Catat 7,4 Juta Penumpang selama Masa Angkutan Lebaran 2024

InJourney Airports mencatat sebanyak 7,4 juta pergerakan penumpang selama masa angkutan Lebaran periode 3 April hingga 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

14 hari lalu

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

Puncak arus mudik Lebaran di Bandara Ahmad Yani terjadi pada 6 April 2024 yaitu sebanyak 10.193 penumpang.

Baca Selengkapnya