KA Serayu Anjlok, Perjalanan Kereta Lintas Selatan Terhambat

Rabu, 5 Juni 2019 11:16 WIB

Warga menyaksikan evakuasi gerbong Kereta Api 142 Serayu kelas ekonomi jurusan Jakarta-Kroya yang anjlok di Kampung Cikambangan, Garut, Jawa Barat, (22/3). ANTARA/Feri Purnama

TEMPO.CO, Jakarta – Perjalanan kereta api lintas selatan relasi Stasiun Lebak Jero menuju Stasiun Nagreg pada Selasa, 4 Juni 2019, terhambat lantaran ada insiden kereta anjlok. Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri mengatakan PT Kereta Api Indonesia tengah memperbaiki bantalan rel yang rusak akibat kejadian tersebut.

BACA: Imbas Kereta Anjlok di Nagreg, Kecepatan KA Hanya 10 Km per Jam

“Kami konsentrasi ke evakuasi dan penanganan agar secepatnya bisa teratasi dan kereta bisa beroperasi lagi di jalur itu,” ujar Zulfikri saat ditemui di Posko Tingkat Nasional Mudik Terpadu Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 4 Juni 2019.

Akibat insiden kereta anjlok, jalur rel sepanjang 200 meter di KM 193+7 Stasiun Lebak Jero - Stasiun Nagreg rusak. Hingga Senin sore, Zulfikri mengatakan petugas masih mencoba memperbaiki jalur tersebut dengan mengganti bantalan-bantalan rel.

BACA: Jumlah Pengguna Kereta Naik, KAI: Bukan Imbas Tiket Pesawat Mahal

Advertising
Advertising

Insiden ini sebelumnya menimpa Kereta Serayu relasi Stasiun Purwokerto hingga Stasiun Pasar Senen pada Senin siang pukul 12.36 WIB. Zulfikri menengarai kereta anjlok terjadi karena faktor kondisi tanah yang rawan longsor dan tingginya intensitas perjalanan kereta api pada masa mudik Lebaran.

Imbas kejadian itu, sejumlah kereta terpaksa memutar ke jalur utara hingga proses evakuasi gerbong kelar. Setelah evakuasi selesai, KAI dan Kementerian Perhubungan masih akan memperbaiki rel kereta api. Selama masa perbaikan, kereta lintas selatan dapat melalui rute ini dengan kecepatan terbatas, yakni sekitar 5-10 kilometer per jam.

Sesaat setelah insiden terjadi, sejumlah kereta api jarak jauh dan dekat mengalami keterlambatan jadwal. PT KAI mencatat keterlambatan menimpa KA Penandaran relasi Gambir-Bandung-Pangandaran dan KA Galunggung relasi Tasikmalaya-Kiaracondong.

Pekan lalu, kejadian serupa menimpa Kereta Lodaya Tambahan. KA Lodaya jurusan Solo-Bandung mengalami anjlok di KM 193 Nagreg, tak jauh dari lokasi anjloknya KA Serayu.

Berita terkait

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

2 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

2 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

5 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

6 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

7 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

9 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

9 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

11 hari lalu

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.

Baca Selengkapnya

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

12 hari lalu

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.

Baca Selengkapnya

KAI Daop 1 Jakarta: 75 Ribu Kursi Kereta Masih Tersedia untuk Keberangkatan Pasca Libur Lebaran

15 hari lalu

KAI Daop 1 Jakarta: 75 Ribu Kursi Kereta Masih Tersedia untuk Keberangkatan Pasca Libur Lebaran

Total perjalanan selama masa angkutan lebaran periode 31 Maret hingga 21 April 2024 sebanyak 1.693 kereta api.

Baca Selengkapnya