Ricuh Aksi 22 Mei, PT KAI Minta Massa Tak Rusak Stasiun

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Rahma Tri

Rabu, 22 Mei 2019 15:42 WIB

Kapolres Kota Tangerang Komisaris Besar Sabilul Alif menyapa sambil memeriksa penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter Line tujuan Stasiun Tanah Abang, Rabu 22 Mei 2019. Polres Kota Tangerang merespons kericuhan yang terjadi di Tanah Abang, Jakarta Pusat, buntut dari agenda demo 22 Mei menolak hasil Pemilu 2019. Dok Polresta Tangerang

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia mengimbau masyarakat tidak merusak fasilitas kereta api. Permintaan ini disampaikan menyusul insiden pelemparan ke atap Stasiun Tanah Abang pada aksi 22 Mei hari ini.

Baca juga: Massa Demo Bawaslu Bakar Asrama Brimob Petamburan

“KAI menyesalkan kejadian ini karena pelemparan ke arah stasiun tidak hanya dapat merusak fasilitas stasiun dan kereta, namun juga dapat melukai penumpang yang sedang ada di area stasiun,” ujar VP Public Relations KAI Edy Kuswoyo dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Rabu, 22 Mei 2019.

Edy mengatakan, lemparan batu datang dari arah massa yang sedang berdemonstrasi di sekitar Stasiun Tanah Abang. Tidak terdapat korban luka pada kejadian ini.

Seperti diberitakan, sejak kemarin, massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno melakukan aksi unjuk rasa menolak hasil perhitungan suara Komisi Pemilihan Umum yang memenangkan pasangan calon inkumben Joko Widodo - Ma'ruf Amin.

Meski tengah melakukan aksi demonstrasi, namun menurut Edy, perusakan fasilitas kereta api itu seyogyanya tidak dilakukan. Sebab, terganggunya operasi kereta api dapat menggangu aktivitas perekonomian masyarakat secara umum.

"Sebagai fasilitas publik yang digunakan oleh satu juta penumpang setiap harinya, kereta api merupakan andalan masyarakat untuk beraktivitas setiap harinya," kata Edy. “KAI berharap agar masyarakat dapat menyampaikan aspirasinya dengan penuh ketertiban, dan tidak mengganggu pelayanan serta fasilitas kereta api di sekitarnya."

Sebelumnya, PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) melarang para penumpang dan calon penumpang kereta rel listrik (KRL) commuter line untuk turun dan keluar dari Stasiun Tanah Abang di akses menuju Jatibaru dan Petamburan. PT KCJ mengantisipasi dampak dari kerusuhan yang dilakukan massa dari Gedung Bawaslu.

Sejumlah petugas KCJ dan petugas keamanan di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Rabu, dengan menggunakan pelantang memperingatkan para penumpang kereta untuk beralih ke stasiun lain yang lebih aman. Di stasiun itu mereka hanya membuka akses di utara stasiun.

BACA: BI Siapkan Penukaran Uang di Jawa Rp 132 T, Sebab..

"Kami peringatkan untuk tetap beralih ke stasiun lain untuk menghindari kerusuhan di luar sana," kata petugas stasiun melalui pengeras suara, Rabu 22 Mei 2019.

Sejumlah calon penumpang dari kedua akses Jatibaru dan Petamburan terlihat berlarian di Jembatan Penyeberangan Multiguna atau skybridge masuk ke Stasiun Tanah Abang. Mereka menutupi mata karena terdampak gas air mata.

CAESAR AKBAR | ANTARA

Berita terkait

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

1 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

5 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

7 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

7 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

8 hari lalu

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

8 hari lalu

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?

Baca Selengkapnya

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

8 hari lalu

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500

Baca Selengkapnya

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

9 hari lalu

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?

Baca Selengkapnya

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

10 hari lalu

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)

Baca Selengkapnya

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

11 hari lalu

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.

Baca Selengkapnya