Mudik Lebaran, Menyeberang Malam di Merak Bakal Lebih Mahal

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Rahma Tri

Selasa, 21 Mei 2019 19:52 WIB

Sejumlah kendaraan yang akan menyeberang ke Sumatera antre hingga keluar area pelabuhan setelah layanan penyeberangan Merak-Bakauheni ditutup sementara di Pelabuhan Merak, Banten, 30 November 2017. ANTARA

TEMPO.CO Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi segera melakukan finalisasi kebijakan pembedaan tarif penyeberangan dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni pada masa mudik Lebaran 2019. "Karena saya pikir pembedaan harga malam lebih mahal, bisa membuat orang memilih," ujar dia di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2019.

Baca juga: Tiket Pesawat Mahal, Warga Minang Pulang Basamo Lewat Jalur Darat

Budi mengatakan masih mengkaji perbedaan tarif itu agar tidak melanggar peraturan yang ada. Salah satunya mempelajari regulasi mengenai boleh tidaknya memasang tarif lebih tinggi pada waktu tertentu. "Nanti perbedaan tarifnya bisa 20-30 persen," kata dia

Sebelumnya, Budi mengatakan langkah pembedaan tarif itu dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan di jalur arah Merak selama masa pulang kampung . "Mungkin dalam beberapa hari ini akan kita tetapkan ada disparitas harga, malam dan siang, karena pemudik itu lebih senang jalan malam agar siang di Sumatera," ujar Budi.

Jalur arah Pelabuhan Merak adalah salah satu tumpuan untuk mudik ke arah barat. Pada masa pulang kampung, Budi mengatakan, jalur tersebut diproyeksikan ada penumpukan dalam jumlah besar pada hari tertentu.

Selain soal tarif penyeberangan, Budi berujar pemerintah juga telah menerapkan sistem ganjil-genap di moda penyeberangan itu. Berdasarkan surat dari Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Nomor AP. 201/1/3/DRJD/2019 tanggal 9 Mei 2019 bahwa sistem ganjil genap ini diberlakukan di jalur Pelabuhan Merak mulai 30 Mei nanti hingga 2 Juni 2019 sejak pukul 20.00-08.00 WIB. Sedangkan di Pelabuhan Bakauheni sistem ganjil genap diberlakukan mulai 7-9 Juni 2019 pada pukul 20.00-08.00 WIB.

Baca: PT KAI Siapkan 2.500 Kursi untuk Mudik Gratis

Namun, skema ganjil-genap itu sempat dipertanyakan oleh anggota Komisi V dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Nur Yasin. Ia mengatakan kebijakan itu harus memperhitungkan kantong-kantong parkir di sana bagi kendaraan yang nomornya tidak sesuai dengan hari ganjil-genap. "Kalau enggak cukup nanti penumpukan enggak karu-karuan. Lalu sopirnya juga gimana mereka kan perlu makan dan lainnya," ujar Yasin.

Ihwal disparitas tarif penyeberangan malam dan siang itu, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengatakan menyerahkan besarannya kepada Menteri Perhubungan selaku regulator. Ia siap menerapkan tarif anyar tersebut pada masa puncak mudik. "Itu ditetapkan regulator."

Berita terkait

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

4 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

6 hari lalu

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno memaparkan catatan evaluasi transportasi selama momentum Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

7 hari lalu

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

Kemenag mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta setelah mudik.

Baca Selengkapnya

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

9 hari lalu

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

Penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember masih cukup tinggi.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

9 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

10 hari lalu

3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

KAI mencatat jumlah penumpang kereta api selama masa libur Lebaran atau dari 5-16 April 2024 mencapai 3.360.139 orang.

Baca Selengkapnya

Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

10 hari lalu

Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

Jumlah kecelakaan lalu lintas saat mudik dan arus balik dalam 5 tahun terakhir berkisar di angka 1000 hingga 2000-an insiden.

Baca Selengkapnya

4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

10 hari lalu

4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

Beberapa jenis ikan hias mudah stres saat habitatnya tidak mendukung kondisi yang optimal. Lakukan sejumlah langkah ini setelah ikan ditinggal mudik.

Baca Selengkapnya

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

11 hari lalu

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

BUP BP Batam melayani 580.867 penumpang di Periode Angkutan Lebaran Tahun 2024

Baca Selengkapnya

Penyeberangan Merak-Bakauheni Macet saat Arus Mudik, Anggota DPR Ini Minta Pemerintah Tambah Dermaga

11 hari lalu

Penyeberangan Merak-Bakauheni Macet saat Arus Mudik, Anggota DPR Ini Minta Pemerintah Tambah Dermaga

"Jumlah dermaga yang masih kurang, yaitu masing-masing 7 dermaga saat ini harus segera ditambah."

Baca Selengkapnya