Pesawat Airbus A380 pertama milik Qatar Airways tiba di Bandara Internasional Hamad, Doha, pada 18 September 2014. Airbus mendapat pesanan 318 pesawat A380 dari berbagai maskapai, 147 pesawat telah dikirim. FAISAL AL-TAMIMI/AFP/Getty Images
TEMPO.CO, Tangerang - Pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengumumkan bahwa mulai 22 April 2019 pekan depan, layanan maskapai penerbangan Qatar Airways akan pindah dari Terminal 2 ke Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
"Pindah tempat operasi ke Terminal 3 di counter check-in ‘Island B’," ujar Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Febri Toga Simpatupang, di Tangerang, Kamis 18 April 2019.
Febri memastikan perpindahan ini tidak akan berpengaruh terhadap jadwal penerbangan dan berbagai layanan yang lain. PT Angkasa Pura II (Persero), kata dia, akan menyambut para kru maskapai Qatar Airways dengan menggelar seremonial pada pendaratan pertama yang dilangsungkan 22 April 2019 sekitar pukul 07.45 WIB nanti.
Febri mengimbau para penumpang yang telah memesan tiket pada 22 April 2019, untuk tiba di bandara dua jam sebelum jadwal keberangkatan untuk melakukan check-in. “Tidak lupa kami mengingatkan agar memperhatikan lokasi Terminal yang tertera pada tiket dan petunjuk lain, baik berupa email dari maskapai, maupun videotron yang dipasang oleh PT Angkasa Pura II,” kata dia.
Febri optimistis, Terminal 3 akan menjadi salah satu energi baru untuk tumbuh kembangnya bisnis maskapai internasional termasuk Qatar Airways.
Perpindahan maskapai Qatar Airways yang diikuti dengan penerbangan internasional lainnya ke Terminal 3 adalah bagian dari upaya PT Angkasa Pura II meningkatkan pelayanan. "Manajemen Bandara Internasional Soekarno-Hatta juga akan melengkapi layanan berupa terminal berbiaya rendah atau low cost carrier Terminal (LCCT) di Terminal 2," kata Febri.
