Bikin Macet, Pemerintah Minta Go-Jek Sediakan Shelter

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Rahma Tri

Jumat, 8 Maret 2019 15:20 WIB

GO-JEK berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Queenrides mengadakan safety riding workshop khusus untuk para mitra driver perempuan GO-JEK di Kantor GO-JEK Pasaraya, Jakarta pada Selasa, 27 November 2018. TEMPO/Wisnu Andebar

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan meminta pemerintah daerah dan operator ojek online, Go-Jek dan Grab, untuk menyediakan lebih banyak shelter atau titik penjemputan penumpang bagi pengemudi. Shelter ini diperlukan agar kemacetan akibat beberapa pengemudi ojek online mangkal di depan pintu stasiun kereta sehingga berimbas pada kemacetan di jalanan.

Baca juga: GoJek Minta Aturan Ojek Online Kemenhub Tak Merugikan Siapapun

"Kan yang punya lahan Pemda, yang punya ojek online itu operator, kami harapkan mereka kerja sama," kata Direktur Angkutan dan Multimoda, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan, Ahmad Yani saat ditemui di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Jumat, 8 Maret 2019.

Ahmad khawatir jika tidak segera diatur, penumpukan pengemudi ojek online yang mangkal menunggu penumpang bakal lebih mengganggu lalu lintas. Terlebih, beberapa hari lagi Moda Raya Terpadu alias MRT Jakarta bakal segera dioperasikan dari Stasiun Lebak Bulus, Jakarta Selatan menuju Stasiun Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. "Ngeri banget kalau udah ada MRT, terus pada nongkrong di sana semua tuh di Jalan Sudirman," ujar dia.

Sejak November 2018, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono menilai kondisi pintu masuk dan keluar stasiun, khususnya stasiun Kereta Commuter Line Jabodetabek saat ini sangat berantakan karena ojek online yang bergerombol menunggu penumpang. Dia pun meminta operator aplikasi ojek online segera berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) terkait masalah ini.

Advertising
Advertising

Sementara, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga telah meminta kepada para pengemudi Go-Jek dan Grab yang sering mangkal di kawasan Sudirman-Thamrin dan kawasan perkantoran lainnya untuk menghilangkan kebiasaan itu. "Pemilik usaha ojek online juga mulai pikirkan tempat untuk transit dan penjemputan. Kalau mangkal seperti ini terus akan menimbulkan masalah," ujar Anies di Jakarta, Ahad, 22 Juli 2018.

<!--more-->

Walau pengemudi ojek online sudah diminta untuk tidak mangkal di depan stasiun atau perkantoran, titik kemacetan akibat kebiasaan ini tetap terjadi. Salah satunya di Jalan Palmerah Timur, di depan Stasiun Palmerah. Di sana, beberapa pengemudi ojek online mangkal di pinggir jalan di bawah jembatan turun dan naik ke stasiun. Kondisi ini menyumbang kemacetan di jalan tersebut ketika pagi dan sore hari.

Dalam berbagai pertemuan dengan pihak operator ojek online, kata Ahmad, persoalan ini sebenarnya telah pernah disampaikan oleh Kementerian Perhubungan. Tapi Ahmad menilai sejauh ini belum ada perkembangan yang berarti untuk mengatasi masalah ini. "Sepertinya belum digubris," kata dia.

Walau demikian, saat ditanyakan apakah akan ada instruksi khusus dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat kepada Pemda dan operator ojek online, Ahmad menjawab belum akan ada rencana itu. Tapi Ahmad memastikan bahwa kementerian terus melakukan pembicaraan dengan semua pengelola transportasi di Indonesia agar integrasi antar moda itu bisa terus terwujud, termasuk dengan Go-Jek yang juga berniat menjadi feeder alias pengumpan dari transportasi massal yang ada.

BACA: GoJek dan Astra Bikin Perusahaan Patungan Demi Kembangkan Go-Car

Saat dikonfirmasi mengenai masalah ini, salah satu operator yaitu Go-Jek Indonesia rupanya masih melakukan pembicaraan dengan PT KAI perihal penyediaan shelter dan petunjuk lokasi penjemputan penumpang untuk para mitra pengemudi mereka. "Melalui proses ini, Go-Jek ingin memastikan masyarakat mendapat kenyamanan saat harus berpindah moda transportasi," kata Vice President Corporate Affairs Go-Jek Indonesia, Michael Say dalam keterangannya kepada Tempo di Jakarta, Kamis, 7 Maret 2019.

Berita terkait

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

13 jam lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Mudik Lebaran 2024

16 hari lalu

Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Mudik Lebaran 2024

Berikut ini daftar titik rawan macet arus balik mudik Lebaran 2024, mulai dari Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

22 hari lalu

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun ini menjadi momen terakhir bagi Presiden Jokowi. Lantas, apa yang akan dilakukan oleh Jokowi?

Baca Selengkapnya

Macet di Lintas Palembang-Betung Mulai Terurai, Dirlantas Singgung Ini Penyebab Macet

23 hari lalu

Macet di Lintas Palembang-Betung Mulai Terurai, Dirlantas Singgung Ini Penyebab Macet

Macet parah sempat terjadi di jalan lintas timur Sumatera pada ruas Palembang-Betung sejak Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

23 hari lalu

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

Presiden Jokowi membagikan 1.000 paket sembako untuk para pengemudi ojek online di depan Istana Kepresidenan, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

25 hari lalu

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengatakan pembahasan tentang tunjangan hari raya (THR) untuk ojek online (Ojol) dibahas setelah Lebaran

Baca Selengkapnya

5 Kiat Mudik Bersama Anak

25 hari lalu

5 Kiat Mudik Bersama Anak

Perjalanan mudik bersama anak menjadi tantangan tersendiri, terutama ketika menghadapi kebutuhan dan kenyamanan buah hati

Baca Selengkapnya

Ada Kecelakaan, Arus Mudik Lebaran Tol Cipali Macet

26 hari lalu

Ada Kecelakaan, Arus Mudik Lebaran Tol Cipali Macet

Kemacetan arus mudik lebaran terjadi di jalan Tol Cipali KM 147 hingga KM 166 akibat terjadi kecelakaan.

Baca Selengkapnya

Jalan Tol MBZ Pagi Ini Sempat Macet, Jasa Marga: Ada Kendaraan Mogok

26 hari lalu

Jalan Tol MBZ Pagi Ini Sempat Macet, Jasa Marga: Ada Kendaraan Mogok

Informasi lalu lintas di Tol MBZ ini diumumkan di akun resmi X Jasa Marga.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Jalan Macet saat Mudik Lebaran

27 hari lalu

Cara Cek Jalan Macet saat Mudik Lebaran

Berikut cara praktis untuk cek jalan macet selama mudik Lebaran. Untuk jalan tol maupun jalan biasa.

Baca Selengkapnya