Bagasi Berbayar 8 Februari,Citilink: Infrastruktur Hampir Rampung

Selasa, 29 Januari 2019 10:00 WIB

Sejumlah penumpang memasuki pesawat Citilink yang akan melakukan penerbangan perdana, di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (10/1). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Citilink Indonesia menyebut persiapan infrastruktur menjelang pengenaan tarif bagasi tercatat hampir rampung. Kebijakan tarif itu mulai berlaku efektif pada Jumat, 8 Februari 2019. "Persiapan infrastruktur kami hampir mencapai 100 persen," ujar Direktur Niaga Citilink Indonesia Benny Rustanto di Auditorium Garuda Indonesia, Jakarta, Senin, 28 Januari 2019.

BACA: Citilink Bidik Pertumbuhan Pendapatan 23 Persen Pada 2019

Saat ini, salah satu persiapan yang dilakukan, ujar Benny, adalah melakukan sosialisasi di internal manajemen, juga sosialisasi timeframe untuk pra-penerbangan atau pre-flight. Infrastruktur yang disiapkan juga, misalnya, mesin electronic data capture atau EDC, yakni alat pembayaran menggunakan kartu, di bandara dan di kasir tempat pembelian bagasi.

"Selain itu, di airport kami juga akan menyiapkan beberapa tablet dan personel untuk menjaga agar tidak ada antrean panjang," tutur Benny. Di samping itu, perseroan juga berkomitmen untuk menambah personel keamanan penerbangan alias aviation security untuk menjamin keamanan bagasi.

BACA: Per 8 Februari 2019, Bagasi Pesawat Citilink Tak Lagi Gratis

Advertising
Advertising

Selanjutnya, Benny mengatakan persiapan juga sudah dilakukan pada infrastruktur pembelian bagasi. Paket bagasi tercatat nantinya bisa dibeli di kanal distribusi, aplikasi, hingga situs resmi maskapai. Nantinya, pembelian juga bisa dilakukan di rekanan perseroan. "Jadi bisa dibeli di mana pun, kapan pun."

Bagasi tercatat tersebut, ujar Benny, dapat dibeli salah satunya dengan sistem paket. "Banyak paket yang kami tawarkan kepada penumpang sesuai dengan kebutuhannya, misalnya 5, 10, 15, hingga 20 kilogram," ujar dia.

Bila ketika menjelang keberangkatan penumpang ternyata butuh bagasi lebih, mereka dapat membelinya di counter check-in dengan hitungan tarif per kilogram. Benny tidak menyebut secara gamblang perbandingan harga apabila bagasi dibeli secara paket dan dibeli per kilogram.

"Kalau dikatakan hemat, sama hematnya, tapi lebih hemat kalau beli paketan," kata Benny. Ia berharap dengan adanya kebijakan bagasi berbayar ini, para penumpang bisa lebih mengetahui kebutuhannya sendiri. "Jadi smart-travel, tahu berapa banyak yang diperlukan."

Benny mengatakan kisaran tarif bagasi tercatat itu sangat bervariasi berdasarkan jauh penerbangan. Yang termurah adalah mulai dari Rp 9.000 per kilogram, dan yang tertinggi adalah pada kisaran Rp 25.000 - 30.000 per kilogram.

Ihwal tarif bagasi, Benny mengatakan nantinya juga ada sejumlah promo yang bisa didapatkan penumpang untuk mengurangi biaya bagasi tersebut. Salah satu caranya, ujar Benny, adalah dengan mendaftar sebagai member Supergreen dan Garudamiles secara gratis di situs maskapai. "Penumpang member Supergreen dan Garudamiles akan tetap mendapatkan gratis bagai 10 kilogram," kata dia.

Bagasi gratis 10 kilogram juga bisa didapat oleh penumpang yang membeli 'Green Seat'. Di samping itu, member Citilink Citisport juga akan mendapatkan gratis 20 kilogram untuk perlengkapan olah raga dan gratis tambahan 10 kilogram untuk bagasi tercatat.

Selain promo member, Benny mengatakan para penumpang Citilink juga bisa mendapatkan potongan harga sampai dengan 40 persen bila membeli paket bagasi sebelum keberangkatan. "Pembelian bisa dibeli maksimal 4 jam sebelum keberangkatan, itu masih disebut harga hemat," ujar dia.

Berita terkait

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

1 hari lalu

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

Wisatawan banyak yang lebih suka packing dengan koper hard case karena dikira lebih kuat, nyatanya tidak.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

2 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

4 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

5 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

5 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

5 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

5 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

6 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

7 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

10 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya