JK Ajak 3 Menteri Ekonomi Tinjau Kemacetan dengan Helikopter

Senin, 28 Januari 2019 11:06 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau titik-titik kemacetan di Jabodetabek, Senin, 28 Januari 2019. Foto: Tim Media Wapres

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK pagi ini melakukan peninjauan ke sejumlah titik kemacetan lalu lintas se-Jabodetabek dari udara. Ia mengajak tiga menteri di bidang ekonomi dan gubernur DKI Jakarta untuk meninjau sejumlah titik kemacetan tersebut dengan menggunakan helikopter.

Baca: Setelah LRT Jabodebek, JK Kritik Proyek Kereta Trans Sulawesi

Menggunakan Heli Superpuma, JK didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Rombongan berangkat dari kediaman resmi Wapres Jl. Diponegoro menuju Lapangan Monumen Nasional pada pukul 07.42 WIB.

"Di udara, Wapres JK akan memantau langsung kepadatan lalu lintas DKI Jakarta yang tinggal landas dari monas pada pukul 08.00 WIB," ujar Juru bicara Wapres RI Husain Abdullah dalam siaran pers, Senin, 28 Januari 2019.

Selama kurang lebih 45 menit, JK dan rombongan akan mengudara di atas Slipi, Simpang Semanggi, Jagorawi wilayah Cawang hingga Taman Mini dan Cililiitan. Setelah itu, heli Superpuma yang di tumpangi akan menuju Cikunir, gerbang jalan tol Tambun, Cakung kemudian ke arah Utara Tol Tanjung Priuk dan ditutup ke Pantai Indah Kapuk sebelum kembali ke Monas.

Peninjauan ini tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo dalam rapat kabinet pada 9 Januari 2019 mengenai pengelolaan transportasi. Jokowi ingin perbaikan pengelolaan transportasi agar daerah ibu kota dan sekitarnya tidak dilanda kemacetan parah.

Jokowi saat itu menyatakan ingin ada integrasi intra moda dan antar moda. Dia pun memerintahkan JK mengkoordinasikan penanganan masalah transportasi yang melibatkan lintas wilayah dan instansi.

Baca: Prabowo Sebut JK Benarkan Kritiknya soal LRT

Usai peninjauan, JK bersama sejumlah menteri yang mendampinginya akan menggelar rapat di Kantor Wapres di Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Mereka akan membahas hasil tinjauan kemacetan tersebut.

Advertising
Advertising

BISNIS

Berita terkait

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

9 jam lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

1 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

1 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

1 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

2 hari lalu

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

2 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

2 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya