Tiket Pesawat Tinggi, Darmin: Berpengaruh kepada Inflasi

Selasa, 22 Januari 2019 13:39 WIB

Sejumlah pemudik pesawat tiba di bandara komersial Lanud Wiriadinata, Cibeurem, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin, 11 Juni 2018. Pihak Lanud Wiriadinata mencatat, pada arus mudik Lebaran 2018, penjualan tiket pesawat rute Tasikmalaya-Jakarta (Halim) atau sebaliknya mengalami peningkatan 35 persen. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan tiket pesawat yang belakangan mengalami kenaikan akan berpengaruh terhadap inflasi. Namun ia enggan mengatakan berapa besar inflasi yang akan terjadi.

BACA: Menhub Yakin Tidak Ada Kartel Tiket Pesawat

Ia meminta agar menunggu data resmi dari Badan Pusat Statistik. "Tentu akan ada pengaruhnya. saya enggak tau berapa harganya tarifnya berapa masing-masing. Itu nanti akan ada di datanya BPS setiap bulan itu ada. Jadi jangan tanya sekarang," ujar dia di Kemenko Perekonomian, Selasa, 22 Januari 2018.

Darmin menjelaskan inflasi bukanlah sesuatu yang statis. Oleh karena itu, jika harga tiket pesawat naik pemerintah akan melakukan koreksi untuk segera menurunkan tarif.

Menurut dia, selama empat sampai lima tahun terakhir inflasi dalam negeri paling tinggi masih dipengaruhi oleh pangan. Selain pangan, kata Darmin, tiket pesawat dan pendidikan juga ikut menyumbang inflasi. "Udah tiga itu aja."

BACA: Tiket Pesawat Mahal, Menhub: Silahkan KPPU Periksa

Ia mengatakan harga tiket pesawat bahkan bisa menjadi penyumbang inflasi nomor satu di waktu-waktu tertentu. "Kadang-kadang pada bulan tertentu dia bisa nomor satu, misalnya lebaran dan habis lebaran, natal tahun baru itu bisa," ujarnya.

Ia mengatakan pada saat low season maskapai akan menerapkan tarif bawah sedangkan pada peak season maskapai akan menaikkan ke tarif atas. "Di lapangan, akan terasa naiknya banyak. Tapi dia (maskapai) akan bilang aku kan enggak melanggar tetap di dalam range tarif tapi memang agak besar nih range-nya," tutur dia.

Baca berita tentang tiket pesawat lainnya di Tempo.co.


Advertising
Advertising

Berita terkait

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

5 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

1 hari lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

1 hari lalu

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

Inflasi April 2024 sebesar 3 persen secara year on year.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

2 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

2 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

2 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

3 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

4 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya