(ki-ka) Komisaris Go-Jek Kusumaningtuti S. Soetiono, Direktur Direktorat Pengembangan Inklusi Keuangan OJK Eko Ariantoro, Chief Executive Officer Go-Pay Aldi Haryopratomo, SEVP Teknologi Informasi BNI Dadang Setiabudi, Chief Commercial Expansion Go-Jek Catherine Hindra Sutjahyo, dan Deputi 1 Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir dalam penandatanganan kerja sama Go-Pay dengan BNI di Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, 13 Maret 2018. TEMPO/Lani Diana
TEMPO.CO, Jakarta - Go-Pay, layanan uang elektronik milik perusahaan teknologi Go-Jek, menjalin kerja sama dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang mengenai sistem pembayaran non-tunai untuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). “Kami mengapresiasi sambutan baik dari Bapenda yang terbuka atas inovasi pembayaran non-tunai dari kami," ujar Head of Sales Go-Pay Arno Tse dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Ahad, 30 Desember 2018.
Sebelumnya perusahaan besutan Nadiem Makariem itu juga telah menjalin kerja sama dengan dengan Pemerintah Kota Semarang, tepatnya Dinas Perhubungan, untuk pembayaran angkutan Trans Semarang. Menurut Arno, inovasi pembayaran non-tunai yang diperkenalkan perusahaannya itu telah mendapatkan sambutan baik.
“Bila melihat data dari Dishub Semarang dari kerja sama pembayaran di Trans Semarang, sambutan masyarakat untuk menggunakan GO-PAY di Kota Semarang sangat baik. Sejak GO-PAY diperkenalkan, transaksi non-tunai di Trans Semarang naik sangat signifikan” klaim Arno.
Arno yakin kolaborasi strategis antara perusahaannya dan Pemkot Semarang bisa melengkapi layanan pemerintah sebagai smart city. “Jika masyarakat terbiasa memanfaatkan pembayaran non tunai yang transparan dan mudah, maka Pemkot Semarang dapat dengan mudah memperkenalkan inovasi digital lain yang dapat meningkatkan pelayanan publik,” kata Arno. Ia menyebut kerja sama ini adalah perdana bagi perusahaannya masuk pada pembayaran non-tunai untuk pajak daerah.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyatakan komitmennya untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan Pemerintah Kota Semarang. SAlah satu upayanya adalah dengan memberikan pilihan transaksi non-tunai bagi masyarakat. "Untuk itu, tentu saja saya menyambut baik sinergi antara Go-Pay dengan Bapenda guna mengupayakan peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kota Semarang," kata dia.
Kepala Bapenda Kota Semarang A Yudi Mardiana mengatakan wacana kerja sama itu sejatinya telah didiskusikan dan digodog dengan berbagai pihak dalam satu tahun terakhir. "Jadi masyarakat yang ingin membayar PBB bisa dengan beberapa langkah mudah," tutur dia.
Adapun cara untuk membayar pajak bumi dan bangunan dengan Go-Pay adalah dengan cara memindai kode QR yang tersedia pada loket pembayaran PBB menggunakan aplikasi Go-Jek. Setelah itu, pengguna tinggal memasukkan nominal yang akan dibayarkan.