Pemudik memadati ruang tunggu untuk memasuki kapal ro-ro di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Rabu, 20 Juni 2018. ANTARA/Ardiansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meninjau Lampung untuk melihat persiapan layanan transportasi menjelang Natal dan Tahun Baru 2019.
"Dirjen sudah melihat, tetapi tidak ditemukan hal yang terlalu menonjol, karena di Lampung tidak terlalu signifikan kenaikan calon penumpang," ujar Kepala Dinas Perhubungan Lampung Qodratul Ikhwan saat dihubungi melalui telepon di Bandarlampung, Selasa, 4 Desember 2018.
Menurutnya, Dirjen Perhubungan Darat dan beberapa tim dari Kemenhub melihat sejumlah lokasi yang dinilai sangat berpotensi mengalami lonjakan seperti Terminal Rajabasa, jalan raya, dan Pelabuhan Bakauheni. Selain itu, dari pantauan dan tinjauan yang dilakukan semua persiapan sudah sangat siap dan sudah dapat mengantisipasi jika terjadi kepadatan penumpang saat menyambut Natal dan Tahun Baru 2019.
Qodratul mengatakan walaupun Lampung tidak menjadi daerah yang terlalu mengalami dampak yang signifikan akibat liburan Natal dan Tahun Baru 2019, tetap saja harus disiapkan semua baik dari pelayanan dan armada.
"Walaupun bukan daerah yang terlalu signifikan dampak dari liburan Natal dan Tahun Baru, tetapi tetap kami ajukan untuk daerah harus ada posko dan pengamanan 24 jam selama Natal daan Tahun Baru 2019," katanya.
Qodratul menjelaskan pada saat menyambut Natal dan Tahun Baru, jumlah kendaraan yang melintas biasanya lebih banyak dibandingkan hari biasanya. Dinas Perhubungan Lampung mengantisipasinya dengan membuka posko keamanan, kesehatan dan pengaduan.
Ia berharap libur Natal dan Tahun Baru 2019 ini dapat berjalan dengan lancar, baik penerbangan udara, jalur kereta api, pelabuhan Bakauheni, dan angkutan bus. Dia berharap masyarakat bisa merayakan liburan bersama keluarga di kampung halaman masing-masing.
