Lion Air Jatuh, Sri Mulyani: PNS Kemenkeu Pakai Hitam Putih

Reporter

Caesar Akbar

Selasa, 30 Oktober 2018 14:29 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani mendatangi Basarnas, Senin, 29 Oktober 2018. Sejumlah pegawai Kemenkeu menjadi penumpang pesawat Lion Air yang jatuh di perairan Kerawan. Tempo/Aqib Sofwandi

Jakarta - Sebagai bentuk duka atas musibah jatuhnya pesawat Lion Air di Karawang, Jawa Barat, Menteri Keuangan Sri Mulyani menginstruksikan kepada para pegawai Kementerian Keuangan untuk mengenakan setelan khusus selama sepekan ke depan. Setelan tersebut berupa kemeja putih dan bawahan hitam serta pita hitam disematkan di lengan kiri selama sepekan ke depan.

Baca juga: Hari Oeang, Kemenkeu Pajang Foto Pegawai yang Jadi Korban Lion Air

"Kami tetap upacara hari ini yang kita ubah jadi baju putih dan hitam selama seminggu sebagai rasa duka kita terhadap kehilangan dan menunjukkan komitmen kami, walaupun dalam suasana musibah kami tetap bekerja," kata Sri Mulyani selepas menjadi pembina upacara Hari Peringatan Hari Oeang di Lapangan Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa, 30 Oktober 2018.

Dalam kecelakaan Lion Air JT 610, Senin kemarin, 21 pegawai Kementerian Keuangan menjadi korban. Pesawat yang mereka tumpangi mengalami hilang kontak dan jatuh di perairan Karawang.

Para pegawai Kemenkeu yang berada di pesawat Lion Air JT 610 itu terdiri atas 12 orang pegawai Direktorat Jenderal Pajak dan dua lainnya adalah pasangan dari pegawai DJP yang merupakan pegawai Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan; enam orang merupakan pegawai Direktorat Jenderal Perbendaharaan; dan tiga orang merupakan pegawai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.

Sri Mulyani pun memanjatkan doa untuk para pegawainya itu. Ia juga berterima kasih atas dedikasi mereka. Mengingat para pegawai tersebut terbang ke Pangkal Pinang dalam rangka bekerja di tempat penugasan. "Kami tentu sangat berduka cita."

Sri Mulyani mengatakan pemerintah bakal menanggung biaya pendidikan anak-anak dari pegawai Kementerian Keuangan yang menjadi korban kecelakaan penerbangan Lion Air JT 610.

"Dari pemerintah akan ada beasiswa untuk putra putri mereka (korban jatuhnya Lion Air)," ujar Sri Mulyani. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 70 Tahun 2015.



Berita terkait

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

15 menit lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

13 jam lalu

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

Sri Mulyani Indrawati dan Presiden ADB Masatsugu Asakawa membahas lebih lanjut program Mekanisme Transisi Energi (ETM) ADB untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

1 hari lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

2 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

2 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

2 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

2 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

4 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

4 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya