Rapat Soal BBM Kembali Batal Digelar, Kali Ini Karena Jonan Absen

Rabu, 17 Oktober 2018 13:42 WIB

Petugas tengah melakukan pengisian bahan bakar jenis Premium di SPBU kawasan Matraman, Jakarta, Kamis, 11 Oktober 2018. Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M. Soemarno meminta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan menunda kenaikan harga Premium menjadi Rp 7.000 per liter karena ketidaksiapan PT Pertamina. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua kali sudah rapat antara Komisi Energi DPR dan Pemerintah mengenai turun naik harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium ditunda. Rapat yang sedianya digelar hari ini diundur lantaran Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan tak bisa menghadiri undangan rapat dari Komisi II tersebut.

Baca: Elektabiitas Jokowi Bisa Terpengaruh Akibat Tak Tegas soal BBM

"Dari informasi yang kami terima, Menteri ESDM sedang dalam kunjungan kerja sehingga tidak bisa hadir," kata pimpinan rapat, Muhammad Nasir dari fraksi Partai Demokrat di ruang rapat Komisi Energi DPR, Senayan, Jakarta, Rabu, 17 Oktober 2018. Kemarin rapat soal BBM juga dibatalkan karena Direktur Utama Pertamina tak hadir.

Sebelumnya pada 10 Oktober 2018, Jonan mengumumkan kenaikan harga premium kepada publik. Namun hanya berselang 30 menit, terjadi penundaan kenaikan harga atas perintah dari Presiden Joko Widodo. Menteri Badan Usaha Milik Negara, Rini Soemarno, mengakui ada miskordinasi antar kementerian. Proses kenaikan harga BBM yang tak jelas inilah yang membuat DPR memanggil perwakilan pemerintah.

Rapat sudah dimulai sejak Selasa kemarin, 16 Oktober 2018. Tapi, rapat terpaksa ditunda karena baik Jonan, maupun Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati tidak hadir. Rapat kembali dilanjutkan hari ini tapi ternyata hanya Nicke yang hadir. Sementara Jonan diwakilkan oleh Direktur Jenderal Minyak dan Gas, Kementerian ESDM, Djoko Siswanto.

Advertising
Advertising

Anggota Komisi Energi dari fraksi Partai Gerindra, Kardaya Warnika, meminta rapat ditunda karena absennya Jonan. "Sesuai aturan, rapat kerja DPR itu dengan mitra kerja, yaitu Menteri ESDM, jadi tidak bisa dilanjutkan," ujarnya. Anggota Komisi Energi lainnya dari fraksi Partai Nasdem, Kurtubi mengusulkan agar rapat ditunda hingga seminggu lagi, yaitu pada Rabu depan, 24 Oktober 2018.

Baca: Batalkan BBM Premium Naik, Ini Hitungan Realistis Jokowi

Peserta rapat akhirnya menyetujui usulan ini dan menunda rapat hingga minggu depan. Rapat hari ini yang akan membahas soal pengawasan BBM akan dicampur dengan rapat pembahasan anggaran. "Ya harusnya jadwal itu, menteri persiapkanlah," ujar Nasir.

Berita terkait

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

1 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

1 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

3 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

4 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

5 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

5 hari lalu

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

PT Pertamina International Shipping (PIS) mengklaim dekarbonisasi yang dilakukan perusahaannya dapat menurunkan emisi karbon.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

5 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

5 hari lalu

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

PB Percasi selenggarakan Pertamina Indonesian GM Tournament 2024, pekan ini. Kejuaraan internasional catur ini diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

7 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya