Data Ekonomi AS Membaik, Kurs Rupiah Terpukul ke 15.179

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 4 Oktober 2018 17:43 WIB

Ilustrasi money changer. TEMPO/ Tony hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah terus tertekan pada perdagangan hari ini, Kamis, 4 Oktober 2018. Salah satu sebabnya adalah indeks dolar menguat setelah data ekonomi AS membaik melebihi ekspektasi.

Baca: Ekonomi Global Berfluktuasi, Sri Mulyani: Adjustment, Adjustment

Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup di zona merah, melemah 0,69 persen atau 104 poin ke level Rp 15.179 per dolar AS setelah bergerak pada kisaran Rp 15.120-Rp 15.192. Mata uang Garuda sebelumnya dibuka dengan pelemahan 45 poin atau 0,30 persen di level Rp15.120 per dolar AS. Adapun pada perdagangan Rabu, 3 Oktober 2018, rupiah berakhir melemah 32 poin atau 0,21 persen di posisi Rp 15.075 per dolar AS.

Kepala Bidang Riset dan Analis PT Monex Investindio Futures Ariston Tjendra mengungkapkan bahwa data-data ekonomi AS yang muncul cukup bagus telah berhasil menambah pelemahan rupiah. “Data tenaga kerja AS yang disurvei oleh lembaga swasta dan data ISM non-manufaktur AS dirilis di atas perkiraan pasar pada Rabu malam, ditambah lagi data non-farm payroll (NFP) AS bakal melebihi perkiraan juga. Jadi pelemahan rupiah terhadap dolar AS masih terbuka,” katanya Kamis, 4 Oktober 2018.

Ariston mengatakan untuk saat ini yang bisa dilakukan pemerintah hanya menurunkan defisit transaksi berjalan atau current account deficit dengan meningkatkan ekspor dan menurunkan impor.

Untuk menekan laju rupiah yang kian melemah, pemerintah telah melakukan berbagai cara. Salah satunya dengan mengurangi impor barang konsumsi.

Advertising
Advertising

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan pihaknya akan terus memantau impor barang konsumsi yang sedang berusaha dikendalikan oleh pemerintah. Salah satu langkahnya adalah menaikkan tarif Pajak Penghasilan (PPh) pasal 22 terhadap 1.147 pos tarif atau barang komoditas.

"(Sebanyak) 1.147 (pos tarif) itu nanti akan kami lihat laporannya setiap pekan dan posisi terakhir sudah menunjukkan penurunan. Namun kami akan lihat Oktober pekan pertama ini," ujarnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 4 Oktober 2018.

BISNIS

Berita terkait

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

1 hari lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

1 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

1 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

2 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

2 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

3 hari lalu

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

Data inflasi bulan April dinilai bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah bila hasilnya masih di kisaran 3,0 persen year on year.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

5 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

5 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

5 hari lalu

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

AdaKami akan berfokus pada pendanaan untuk usaha mikro dan kecil.

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

7 hari lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya