Gempa Palu, Bank Indonesia Jamin Pasokan Uang Tunai Aman

Senin, 1 Oktober 2018 16:58 WIB

Presiden Jokowi (kedua kanan), didampingi Menkopolhukam Wiranto (kedua kiri), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri), dan Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola (kiri), mengunjungi lokasi gempa bumi dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah, Ahad, 30 September 2018. ANTARA/Biropers-Kris

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Agusman Zainal mengatakan kantor perwakilan BI di Sulawesi Tengah tetap beroperasi normal. Agusman mengatakan BI akan tetap beroperasi untuk kegiatan tunai dan non tunai.

Baca: Suku Bunga Acuan Bank Indonesia Naik Lagi

"Pascabencana alam yang menimpa Palu dan sekitarnya pada Jumat, 28 September 2018, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Tengah tetap beroperasi secara normal, baik untuk kegiatan sistem pembayaran (nontunai) maupun kegiatan pengelolaan uang Rupiah (tunai)," kata Agusman dalam keterangan tertulis, Senin, 1 Oktober 2018.

Agusman mengatakan BI akan terus memantau perkembangan yang terjadi dan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga agar kegiatan operasional BI senantiasa dapat dilaksanakan di daerah tersebut.

"Segenap Anggota Dewan Gubernur dan keluarga besar Bank Indonesia menyampaikan duka cita yang mendalam atas terjadinya musibah di Sulawesi Tengah, dan turut mendoakan keselamatan dan kekuatan bagi seluruh masyarakat yang terimbas," kata Agusman.

Lebih lanjut Agusman mengatakan Bank Indonesia akan terus berkoordinasi dengan perbankan dan lembaga terkait untuk memastikan pelayanan transaksi di masyarakat dapat tetap berjalan dengan lancar dan aman, serta memastikan uang Rupiah tersedia dalam jumlah yang cukup untuk melayani kebutuhan masyarakat.

"Bank Indonesia juga akan senantiasa mendukung usaha-usaha Pemerintah dalam pemulihan daerah bencana," kata Agusman.

Gempa berkekuatan M 7,4 mengguncang Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, pada Jumat pekan lalu. Gempa ini mengakibatkan gelombang tsunami menerjang pantai Talise di Kota Palu dan beberapa pantai di Donggala. Akibat bencana ini hampir seribu orang dikabarkan tewas.

Berita terkait

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

5 jam lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

7 jam lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

20 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

2 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

3 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

3 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

3 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

3 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

4 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya