BCA Catat Laba Bersih Rp 11,4 T pada Semester I Tahun 2018

Kamis, 26 Juli 2018 17:59 WIB

CEO BCA Jahja Setiaatmadja di sela kegiatan Leadership Sharing Session 100 Bankir di Hotel J.W. Marriot Mega Kuningan, Jakarta Pusat, 28 November 2017. TEMPO Yohanes Paskalis Pae Dale

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk. atau BCA selama semester pertama tahun ini membukukan laba bersih Rp 11,4 triliun. Angka tersebut naik 8,4 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 10,5 triliun.

Baca: Ini Sebab BCA Tak Berani Terapkan Uang Muka KPR Nol Persen

Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, mengatakan, kenaikan laba bersih itu di antaranya disumbang dari pendapatan operasional BCA. Pendapatan operasional tersebut terdiri dari pendapatan bunga bersih dan pendapatan operasional lainnya tercatat meningkat 7,6 persen menjadi Rp 29,5 triliun pada semester pertama 2018. Pendapatan operasional itu naik dibandingkan Rp 27,4 triliun pada semester pertama 2017.

”Kami meyakini bahwa Indonesia memiliki fondasi perekonomian yang kokoh dan prospek perekonomian yang positif ke depannya meskipun saat ini sedang dihadapkan pada kondisi makro ekonomi yang dinamis," kata Jahja di Hotel Indonesia Kempinski, Kamis, 26 Juli 2018.

Baca: BCA Finance Naikkan Bunga Kredit 0,25 Persen per Agustus

Jahja mengatakan posisi neraca yang solid dan penerapan praktik perbankan yang berhati-hati akan terus menjadi fondasi yang dalam pertumbuhan BCA ke depannya. Kepercayaan nasabah pada bisnis perbankan transaksi BCA telah mendukung kenaikan dana giro dan tabungan (CASA) yang merupakan fakta pendorong pertumbuhan dana pihak ketiga.

CASA BCA meningkat 12,7 persen menjadi Rp 481,3 triliun dan tetap merupakan porsi utama dari dana pihak ketiga, yaitu sebesar 78,2 persen pada akhir Juni 2018. Dalam komposisi CASA, dana tabungan tumbuh 13,2 persen menjadi Rp 315,1 triliun, sementara dana giro meningkat 11,8 persen mencapai Rp 166,2 triliun.

Adapun dana deposito di BCA tercatat sebesar Rp 134,3 triliun atau turun 7,6 persen. Meskipun mengalami penurunan secara year on year, dana deposito meningkat dibandingkan dengan posisi Maret 2018, sejalan dengan kenaikan suku bunga deposito. "Dengan demikian, secara keseluruhan dana pihak ketiga tumbuh sebesar 7,6 persen menjadi Rp 615,6 triliun pada akhir Juni 2018," kata Jahja.

Berita terkait

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

11 jam lalu

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.

Baca Selengkapnya

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

1 hari lalu

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

Kantor BPRS Saka Dana Mulia ditutup untuk umum dan PT BPRS Saka Dana Mulia menghentikan seluruh kegiatan usahanya.

Baca Selengkapnya

Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

2 hari lalu

Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

Citi Indonesia menerima lima penghargaan sekaligus dalam ajang FinanceAsia Awards 2024.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

3 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

3 hari lalu

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.

Baca Selengkapnya

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

3 hari lalu

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Raih Laba Rp 2,2 triliun pada Kuartal I 2024

4 hari lalu

CIMB Niaga Raih Laba Rp 2,2 triliun pada Kuartal I 2024

PT Bank CIMB Niaga Tbk. (IDX: BNGA) mencatat perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 2,2 triliun pada kuartal I tahun ini.

Baca Selengkapnya

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

4 hari lalu

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

McDonald's Corporation gagal mencapai perkiraan laba kuartalannya untuk pertama kalinya dalam dua tahun karena boikot Gaza

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

4 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

6 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya