Luhut Sebut Perang Dagang AS-Cina Bisa Untungkan Indonesia

Selasa, 17 Juli 2018 12:49 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Surabaya - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina bisa memberikan peluang keuntungan bagi Indonesia. "Bisa menguntungkan buat kita karena kita bisa menghemat dengan membangun industri dalam negeri menjadi lebih baik," kata Luhut seperti dikutip dari rilisnya usai melakukan kunjungan ke galangan kapal PT Penataran Angkatan Laut (PT PAL) di Surabaya, Senin, 16 Juli 2018.

Baca: Dampak Perang Dagang, 3.547 Barang dari RI Bakal Terkena Imbasnya

Untuk menangkap peluang ini, kata Luhut, pemerintah telah memutuskan untuk memanfaatkan lebih banyak produk lokal. Ia mencontohkan salah satunya adalah pemanfaatan PT PAL sebagai salah satu industri yang digunakan untuk mendukung sektor pertahanan.

Menurut Luhut, hal ini dianggap tepat, karena anggaran Kementerian Pertahanan merupakan pengguna anggaran terbesar kedua setelah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). "Jadi kita coba sebisa mungkin untuk memanfaatkan dana itu untuk membangun industri dalam negeri sehingga ada nilai tambahnya," tuturnya.

Baca: Perang Dagang AS-Cina, Ini Harapan Pengusaha Kelapa Sawit

Saat ini PT PAL tengah menjalin kerjasama dengan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) untuk membangun kapal selam ketiga. Kapal selam ini dirakit di galangan PT PAL, setelah bagian-bagiannya dikirim dari Korea Selatan. Kapal selam yang diberi nama KRI Alugoro-405 ini direncanakan selesai tahun ini. Selain itu, kini tengah mengerjakan pesanan Kapal Cepat Rudal (KCR) sebanyak 19 buah dan sedang menyelesaikan pesanan Landing Platform Dock (LPD) nya yang ke enam

Luhur berujar bahwa pembangunan industri pertahanan seperti yang tengah dilakukan oleh PT PAL diharapkan bisa mengurangi dana impor luar negeri. Sehingga bisa menyeimbangkan neraca ekspor-impor serta memberi nilai tambah dan mengembangkan tenaga kerja.

Advertising
Advertising

Untuk mengantisipasi perang dagang, kata Luhut, pemerintah telah berencana merevisi aturan biodiesel 20 persen (B20) atau bahan bakar nabati 20 persen untuk digunakan oleh sektor non subsidi. Bahkan kata Luhut, pemerintah juga tengah memikirkan penggunaan bahan bakar B30 yang bisa meningkatkan pemakaian kelapa sawit sehingga bisa mengurangi impor solar.

"Selain akan mengurangi pemakaian solar, ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani sehingga harga sawit bisa meningkat sesuai harapan kita di US$ 750-800 per ton," ujar Luhut.

Simak berita menarik lainnya tentang perang dagang hanya di Tempo.co .

Berita terkait

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

16 jam lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

18 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

1 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

3 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

4 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

5 hari lalu

Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 7.000 ke level Rp 1.326.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Ajek di Level Rp 1.319.000 per Gram

6 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Ajek di Level Rp 1.319.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini sama dengan perdagangan hari kemarin, yakni Rp 1.319.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

7 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

8 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

8 hari lalu

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

PT Laba Forexinfo Berjangka Ibrahim Assuaibi mencatat, mata uang rupiah ditutup menguat dalam perdagangan akhir pekan.

Baca Selengkapnya