Kredit SMF Semester I Tembus Rp 4,35 Triliun

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 13 Juli 2018 15:39 WIB

BPJS Ketenagakeraan menggelar lomba Touch The House berhadiah rumah untuk mensosialisasikan program kredit perumahan berbunga rendah bagi para pekerja. Kredit: BPJS Ketenagakerjaan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF mencatatkan peningkatan pencapaian kinerja sepanjang semester I/2018. Hingga Juni 2018, perusahaan pembiayaan sekunder perumahan ini telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 4,345 triliun. Jumlah tersebut naik tipis 2,2 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 4,25 triliun.

Sementara itu, dari segi pendapatan, SMF mencatatkan peningkatan 8 persen year-on-year dari Rp 575 miliar pada semester I/2017 menjadi Rp 621 miliar hingga Juni 2018.

Direktur Utama SMF Ananta Wiyogo mengatakan, sepanjang semester pertama tahun ini pihaknya tengah gencar melakukan penetrasi ke berbagai institusi penyalur KPR khususnya Bank Pembangunan Daerah (BPD) di seluruh Indonesia. Hingga saat ini SMF telah memberikan fasilitas pembiayaan kepada 26 bank, baik umum, syariah, BPD, maupun perusahaan pembiayaan.

Simak: Sepanjang 2017, SMF Cetak Laba Bersih Rp 397 Miliar

"Kami berharap pembiayaan perumahan di daerah dapat lebih terdorong secara optimal sehingga kebutuhan perumahan di daerah dapat terpenuhi," kata Ananta di sela-sela pemaparan kinerja semester I 2018 di Griya SMF, Jakarta Selatan, Jumat, 13 Juli 2018.

Adapun pada 6 Juni 2018, SMF telah menyalurkan dana pembiayaan KPR kpada Bank BJB sebesar Rp1,5 triliun. Selain itu, untuk sekuritisasi, sampai dengan Juni 2018 SMF telah memfasilitasi 12 kali transaksi dengan menggunakan skema efek Beragun Aset Surat Partisipasi (EBA-SP), dimana 11 kali dilakukan bekerjasama dengan Bank BTN dan 1 kali dengan Bank Mandiri. Total akumulasi traksaksi sekuritisasi tersebut mencapai Rp 10,155 triliun.

Advertising
Advertising

EBA-SP tersebut menggunakan underlying KPR dari bank dengan kategori prime mortgage. Diharapkan sekuritisasi ini bisa mempercepat penyaluran dana bagi pembiayaan perumahan, demi mensukseskan program 1 juta rumah, sebagaimana dicanangkan oleh pemerintah.

Sementara itu, pada Semester pertama tahun ini, SMF juga telah melakukan penerbitan obligasi Berkelanjutan IV SMF Tahap III dan Tahap IV 2018 dengan total nilai Rp 3,163 triliun.

BISNIS

Berita terkait

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

1 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

1 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

2 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

2 hari lalu

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

2 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

4 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

6 hari lalu

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.

Baca Selengkapnya