Menhub Minta Jaga Kecepatan Saat Mudik Lintasi Tol Fungsional

Reporter

Dias Prasongko

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 6 Juni 2018 05:12 WIB

Kondisi jalan tol fungsional Batang-Semarang 2 Juni 2018, sebagian jalan masih berupa jalan berpasir. TEMPO/Ridian Eka Saputra

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau kepada para warga yang melakukan mudik untuk menjaga kecepatan saat melintasi jalan tol yang masih bersifat fungsional. Misalnya seperti Tol Pejagan - Pemalang, Jawa Tengah.

Menurut dia, para warga yang ramai-ramai mudik diharapkan menjaga kecepatan mobilnya untuk berada pada kecepatan kisaran 40 kilometer per jam.

"Kecepatan ini sesuai yang diperintahkan oleh pihak kepolisian," kata Budi Karya saat meninjau tol Pejagaan - Pemalang, Jawa Tengah, Selasa, 5 Juni 2018.
Baca : Mudik Bakal Macet di Sekitar Gerbang Tol Cikunir, Begini Rencana Penanganannya

Turut serta dalam agenda peninjauan tersebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, Plt Direktur Utama PT Pertamina Persero, Nicke Widyawati, Kepala Korps Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal Royke Lumowa, dan juga Kapolda Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Condro Kirono.

Selain melakukan peninjauan di tol Pejagan - Pemalang, Menteri Budi Karya bersama rombongan juga meninjau terminal baru Bandara Ahmad Yani, Semarang. Direncakan pada esok pagi, Rabu, 6 Juni 2018 terminal baru Bandara Ahmad Yani telah bisa beroperasi.

Dalam kesempatan itu, Budi Karya mengatakan jika tak ada halangan, Kementerian akan menggunakan tol Pejagan - Pemalang sebagai salah satu tol yang bisa digunakan sebagai salah satu jalur mudik. Meski demikian, kata dia, tol tersebut masih berstatus fungsional sehingga pemudik harus tetap berhati-hati.

"Targetnya, tanggal Jumat pagi, 8 Juni 2018 sudah bisa digunakan," katanya.

Sementara itu, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan Kementerian bersama dengan Kepolisian akan terus memantau kondisi di tol saat digunakan pada mudik mendatang. Ia juga mengatakan akan melihat kondisi terlebih dahulu mengenai penggunaan tol Penjagan - Pemalang untuk digunakan arus mudik pada saat malam hari.
Simak pula : Puncak Mudik Tol JORR H-7: Setengah Juta Mobil Tinggalkan Jakarta

"Operasional official sore, tapi malem liat kondisi, kalo memang penuh, padat, nanti dikawal, kalau tidak ya tutup," kata Basuki di lokasi yang sama.

Dalam kesempatan itu, Basuki juga menyatakan dirinya akan menambah rambu-rambu untuk membantu warga yang mudik dan untuk menghindari bahaya. Basuki juga berujar dirinya berencana memasang umbul-umbul sebagai tanda supaya jadi pembatas area jalur tol dan pinggir jalan.

Berita terkait

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

1 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Jasa Marga Tumbuh 24 Persen

2 hari lalu

Pendapatan Jasa Marga Tumbuh 24 Persen

PT Jasa Marga (Persero) Tbk membukukan pendapatan usaha senilai Rp 4,21 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

7 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

7 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

9 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

12 hari lalu

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno memaparkan catatan evaluasi transportasi selama momentum Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

13 hari lalu

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

Kemenag mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta setelah mudik.

Baca Selengkapnya

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

15 hari lalu

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

Penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember masih cukup tinggi.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

15 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

16 hari lalu

3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

KAI mencatat jumlah penumpang kereta api selama masa libur Lebaran atau dari 5-16 April 2024 mencapai 3.360.139 orang.

Baca Selengkapnya