Menjelang IMF-World Bank Summit, Bandara Banyuwangi Siapkan Ini

Kamis, 17 Mei 2018 09:56 WIB

Bandara Blimbingsari Banyuwangi. TEMPO/Ika Ningtyas

TEMPO.CO, Banyuwangi - Pemerintah pusat terus mematangkan persiapan pertemuan tahunan IMF-World Bank pada Oktober 2018 mendatang. Salah satunya melengkapi bandara dengan peralatan-peralatan yang bisa meningkatkan keselamatan penerbangan. Termasuk Bandara Banyuwangi yang akan menjadi salah satu pendukung Bandara Ngurah Rai, Bali.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya telah bertemu dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk mematangkan peningkatan keselamatan bandara. "Kami berterima kasih kepada pemerintah pusat yang bergerak cepat mematangkan persiapan Bandara Banyuwangi. Setelah infrastruktur fisik kami mulai diperbaiki, kini BMKG hadir untuk menambah sistem pengamanan di Bandara Banyuwangi,” ucap Anas, seperti dikutip dari rilis, Kamis, 17 Mei 2018.

Baca: Bandara Banyuwangi, PT Angkasa Pura II Investasi Rp 300 Miliar

Bandara Banyuwangi merupakan bandara pertama di Indonesia yang mengusung konsep bandara hijau. Sejak Desember 2017, Bandara Banyuwangi resmi dikelola PT Angkasa Pura II (Persero).

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat berkunjung ke Banyuwangi berujar, untuk menyukseskan pertemuan tahunan IMF-World Bank di Bali yang akan dihadiri 18 ribu delegasi dari 189 negara, pihaknya berkomitmen meningkatkan keselamatan penerbangan di Bandara Ngurah Rai dan bandara-bandara pendukung guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya kondisi darurat di Bandara Ngurah Rai.

Advertising
Advertising

“Selain Ngurah Rai sebagai bandara utama, ada lima bandara pendukung yang akan kami perkuat, yaitu Bandara Banyuwangi; Juanda, Surabaya; Sultan Hasanuddin, Makassar; Lombok; dan Bandara Komodo di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur,” tutur Dwikorita.

Menurut Dwikorita, BMKG akan melengkapi bandara-bandara tersebut dengan peralatan yang fungsinya meningkatkan pemantauan kondisi cuaca, di antaranya tekanan udara, temperatur, dan kecepatan angin. “Makanya, kami akan segera memasang alat-alat tambahan dalam waktu dekat."

Dwikorita mengatakan, untuk Bandara Banyuwangi, ada tiga alat yang akan segera dipasang, antara lain AWOS (automatic weather observation system), alat pengamatan cuaca otomatis yang ditempatkan di ujung-ujung landasan pacu bandara. Alat ini untuk mengetahui kondisi tekanan udara di ujung-ujung landasan pacu.

Sebenarnya, menurut Dwikorita, Bandara Banyuwangi sudah dipasangi AWOS. Menyusul perpanjangan runway di sini, akan ditambah satu lagi untuk dipasang di ujung berikutnya. "Jadi, saat pesawat take off dan landing, bisa lebih terdeteksi perbedaan tekanan udaranya, sehingga bisa disesuaikan agar tidak terjadi gangguan saat take off dan landing,” ucapnya.

Alat berikutnya adalah lidar, yaitu alat untuk mendeteksi sebaran partikel di udara, terutama abu vulkanis. “Seandainya ada erupsi, alat ini akan menunjukkan ke arah mana penyebaran abu vulkanisnya. Jadi, kita bisa tahu, apakah mengganggu penerbangan atau tidak,” ujar Dwikorita. Terakhir adalah client radar. Alat ini tidak hanya memantau akurasi prakiraan cuaca untuk kepentingan penerbangan melalui Bandara Banyuwangi, tapi juga untuk kepentingan publik.

Berita terkait

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

50 menit lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

3 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

1 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

3 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

3 hari lalu

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

Flight Academy, wahana baru kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta bisa jadi pilihan mengajak anak menjelajahi dunia penerbangan

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

3 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

3 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya