Sri Mulyani Sempat Ancam Bubarkan Bea Cukai. Kenapa?

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Martha Warta

Sabtu, 12 Mei 2018 17:10 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani (tengah), saat penghancuran barang sitaan di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Rawamangun, Jakarta, 15 Februari 2018. Beredarnya barang-barang ini diperkirakan merugikan negara lebih dari Rp45 miliar. TEMPO/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika pertama kali ditunjuk menjadi menteri keuangan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2005, Sri Mulyani merasa dihadapkan persepsi bahwa Perpajakan serta Bea dan Cukai merupakan lembaga korup.

Menghadapi tantangan itu, Sri Mulyani, memulainya dengan belajar sejarah, termasuk dari menteri-menteri keuangan terdahulu. Dari Ali Wardhana, Menteri Keuangan era Presiden Soeharto, Sri Mulyani mendapat inspirasi memperbaiki Perpajakan serta Bea dan Cukai.

"Ali Wardhana itu yang pertama kali membubarkan bea cukai. Can you imagine? republik tanpa bea cukai? Woo pada seneng," kata Sri Mulyani yang disambut tawa peserta diskusi di XXI Epicentrum, Jakarta, Sabtu, 12 Mei 2018.

Baca: Sri Mulyani Tak Pernah Bercita-cita Jadi Menteri Keuangan, Tapi..

Menurut Sri, Ali Wardhana mempunyai alasan kuat membubarkan bea cukai. Pada saat itu, lembaga tersebut memang syarat aksi korupsi yang tidak terkontrol lagi. Ali Wardhana yang menjabat selama 16 tahun itu, mempercayakan pekerjaan Bea dan Cukai kepada Suisse Generale Surveillance (SGS), perusahaan asal Swiss.

Merasa menghadapi masalah yang sama dengan Ali Wardhana, Sri Mulyani mempertimbangkan opsi pembubaran. "Saya bilang sama orang Bea Cukai, you know what? In history, kalian pernah dibubarin. For me, saya punya option bubarin kalian, so you better change atau dibubarin. Dan ternyata mereka berubah, jadi saya proud of them," ujar mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.

Cerita Sri Mulyani tersebut kemudian menjadi salah satu dasar dari rencana pembuatan film tentang Kementerian Keuangan. Menurut Sri Mulyani, banyak peristiwa sejarah dan menteri-menteri hebat yang perlu diketahui oleh masyarakat luas. Ia telah membicarakan rencana itu kepada aktor Reza Rahardian.

"Sejarah tentang Kementerian Keuangan itu, is about history of Indonesia," kata Sri Mulyani.

Berita terkait

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

15 jam lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

1 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

1 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

1 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

3 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

3 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

4 hari lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

4 hari lalu

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

4 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

5 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya