REI Yogyakarta Targetkan Membangun 300 Rumah Subsidi

Reporter

Antara

Editor

Martha Warta

Sabtu, 14 April 2018 18:04 WIB

Beli Rumah Bersubsidi Kini Bebas Pajak

TEMPO.CO, Yogyakarta -Real Estat Indonesia (REI) Daerah Istimewa Yogyakarta menargetkan pembangunan Rumah subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah di Yogyakarta mencapai 300 unit selama 2018. "Pangsa pasarnya sangat besar," kata Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) DIY Rama Adyaksa Pradipta di Yogyakarta, Sabtu, 14 April 2018.

Rama mengatakan peminat rumah subdisi cukup besar karena harga yang ditetapkan pemerintah cukup terjangkau yakni Rp 130 juta per unit. Bahkan kekurangan pasokan rumah (backlog) di DIY mencapai 252.000 unit pada 2017.

Baca: Ingin KPR Disetujui Bank? Ini 5 Tips Pilih Lokasi Rumah

Menurut Rama, harga tanah di Yogyakarta mengalami tren kenaikan sesuai mekanisme pasar, namun demikian proses perizinan yang difasilitasi pemerintah sudah cukup bagus. Dengan proses pengurusan perizinan yang bagus dan cepat, maka biaya untuk pembangunan rumah subsidi bisa lebih ditekan. "Perizinan sudah cukup mendukung. Kalau ketersediaan tanah yang sangat kurang, karena harga sudah tinggi sesuai mekanisme pasar," kata dia.

Target pembangunan 300 unit rumah subsidi, menurut dia, dibantu dengan Program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang dicanangkan pemerintah. Secara nasional, DPP REI menargetkan membangun 250.000 unit rumah subsidi dengan pertimbangan pemerintah memberikan dukungan regulasi yang dapat memudahkan para pengembang mempercepat pembangunan.

Advertising
Advertising

Ia mengatakan pada tahun ini pihaknya akan menyertifikasi seluruh pengembang untuk mempertahankan kualitas produksi properti. Menurut Rama, dengan mendapatkan sertifikasi, maka pengembang akan mendapatkan pengakuan baik dari aspek manajemen konstruksi, pemasaran, hingga keuangan.

Selain Rumah subsidi seharga Rp 130 juta per unit, pada tahun ini REI DIY menggenjot penjualan rumah terjangkau dengan kisaran harga Rp 300 juta karena dinilai memiliki pangsa pasar yang tidak kalah besar di provinsi ini.

ANTARA

Berita terkait

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

3 hari lalu

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

Laporan terbaru UNDP menemukan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk membangun kembali rumah-rumah Gaza yang hancur dibom adalah 80 tahun.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

6 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

9 hari lalu

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

Zulhas mengatakan ada 40 pabrik yang memproduksi baja ilegal atau tidak memenuhi ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

9 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

10 hari lalu

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

PT Bank Tabungan Negara (BTN) usulkan skema dana abadi untuk program 3 juta rumah yang digagas Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

11 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Chris Pratt dan Katherine Schwarzenegger Dikecam karena Robohkan Rumah Bersejarah

13 hari lalu

Chris Pratt dan Katherine Schwarzenegger Dikecam karena Robohkan Rumah Bersejarah

Chris Pratt dan Katherine Schwarzenegger menuai kritik setelah menghancurkan rumah dengan arsitektur bersejarah di Los Angeles.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

18 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

26 hari lalu

Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

Tetangga rumah yang dijadikan markas pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama menceritakan kesaksiannya tentang rumah bernomor B6 itu.

Baca Selengkapnya

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

26 hari lalu

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

Spanyol berencana menghapus golden visa yakni program yang memberikan hak kepada warga di luar Uni Eropa untuk membeli proporti di Spanyol

Baca Selengkapnya