Lebaran 2018, DPR: Rangkaian Kereta Daop Madiun Sangat Kurang
Reporter
Nofika Dian Nugroho (Kontributor)
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Jumat, 6 April 2018 07:00 WIB
TEMPO.CO, Madiun – Anggota Komisi V DPR RI Bambang Haryo Soekartono meminta PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun menambah rangkaian kereta menghadapi Lebaran tahun ini. Penambahan ini untuk memenuhi tingginya animo masyarakat terhadap moda transportasi massal tersebut.
“Untuk persiapan Lebaran PT KAI diharapkan meningkatkan SDM (sumber daya manusia) dan infrastruktur kereta yang ada,’’ kata anggota komisi DPR RI yang membidangi perhubungan itu saat melakukan peninjauan di Stasiun Madiun, Jawa Timur, Kamis,5 April 2018.
Berdasarkan informasi dari PT KAI, politisi Partai Gerindra itu menyatakan kebutuhan kereta api tambahan di wilayah Daop 7 Madiun untuk arus mudik dan balik Lebaran sekitar 43 rangkaian. Namun, hingga kini hanya tersedia 10 trainset atau 8 kereta. “Masih sangat kurang,’’ ucap Bambang.
Simak: Lebaran 2018, PT KAI Tambah 23.752 Kursi Kereta Api
Menurut dia, pemenuhan kebutuhan rangkaian kereta reguler menjadi prioritas. Upaya itu dinilai lebih bermanfaat bagi masyarakat dibandingkan program pembuatan kereta cepat maupun kereta ringan yang dijalankan pemerintah.
“Tidak usahlah membuat yang aneh-aneh. Tapi, tambahi dulu rangkaian kereta untuk kebutuhan Lebaran,’’ ujar Bambang.
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto membenarkan tentang ketersediaan kereta tambahan untuk Lebaran sebanyak 10 rangkaian. Kereta itu di antaranya Gajayana, Brantas, dan Matarmaja. Adapun pemesanan tiket akan dibuka mulai 16 April 2018 pukul 00.00.
“Untuk jadwal keberangkatan pada H-10 hingga H+10 Lebaran dari Stasiun Madiun,’’ kata dia kepada wartawan.
Dengan pengoperasian 10 rangkaian kereta tambahan, menurut Supriyanto, mampu menampung 7.272 penumpang setiap hari selama masa angkut Lebaran. Adapun persiapan lain yang telah dilakukan dengan mengecek seluruh bagian kereta di depo perawatan PT Kereta Api Indonesia Daop 7 Madiun. ‘’Untuk persiapan angkutan Lebaran, kami sangat siap,’’ ujar dia.