Luhut: Bandara Internasional Bali Baru Akan Tetap Dibangun

Reporter

Antara

Editor

Anisa Luciana

Senin, 2 April 2018 10:48 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan dalam Press Conference Rapat Kerja Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) di Gedung BPPT, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2018. (Andita Rahma)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan rencana pembangunan Bandara Bali Utara tetap dilanjutkan.

"Pembangunan Bandara Utara Bali akan dilakukan. Jalan yang menghubungkan Bali utara dan selatan juga akan dibangun. Jika pembangunan jalan sudah dilakukan, peletakan batu pertama Bandara Utara Bali bisa dilakukan. Tinggal masalah penyesuaian kalender saja karena investasinya cukup besar," kata Luhut dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, 30 Maret 2018.

Luhut mengharapkan rencana pembangunan bandara di Kabupaten Buleleng, Bali utara, serta jalan tol yang menghubungkan Bali selatan dengan Bali utara dapat menyeimbangkan perkembangan kedua wilayah tersebut.

Baca juga: Kemenhub Lakukan Penelitian Proyek Bandara Internasional Bali

Keseimbangan perkembangan kedua wilayah itu juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tak hanya di wilayah Bali utara, tapi juga di wilayah barat dan timur.

Advertising
Advertising

"Kita minta studinya (jalan tol) segera diselesaikan. Infrastruktur jalan di kiri-kanan Bali, seperti yang di Karangasem, Tanah Lot, akan berjalan, dengan tetap menjaga keseimbangan dengan lingkungan," ujar Luhut.

Adapun perluasan Bandara Ngurah Rai, menurut Luhut, dinilai cukup mendesak untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang dan pesawat yang akan membawa para peserta pertemuan internasional ke Pulau Dewata.

"Tadi diputuskan pembangunan lapangan terbang (Ngurah Rai) tetap dilakukan pengembangannya. Rekomendasi dari Bapak Gubernur, Kamis (29 Maret 2018) keluar," katanya seraya menambahkan perluasan bandara tersebut rencananya akan dimulai pada awal April.

Luhut meninjau sejumlah lokasi pada Kamis, 29 Maret 2018, yang disiapkan untuk acara pertemuan tahunan IMF-World Bank, yang akan digelar di Bali pada Oktober mendatang.

ANTARA

Berita terkait

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

5 jam lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

13 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

20 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

1 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

1 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

1 hari lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

1 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

2 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

2 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

2 hari lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya