Marak Kecelakaan Kerja, Dua Menteri Rembukan Soal Sanksi

Selasa, 20 Februari 2018 21:08 WIB

Foto udara tiang girder proyek Tol Becakayu yang ambruk di dekat Gerbang Tol Kebon Nanas, Jakarta, 20 Februari 2018. Material yang ambruk tersebut merupakan timber bracket beserta semen coran. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno mengatakan pihaknya menunggu hasil evaluasi dari Komite Keselamatan Konstruksi untuk memberikan sanksi terkait insiden kecelakaan kerja di proyek infrastruktur yang belakangan sering terjadi. Pihaknya bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan membahas sanksi yang bakal diberikan.

Rini menyatakan belum bisa berkomentar siapa yang harus disalahkan terkait maraknya kecelakaan kerja di proyek infrastruktur yang ditangani oleh perusahaan-perusahaan BUMN. "Tergantung ditemukan kesalahannya itu ada di mana. Saya tidak bisa mengatakan siapa, ataupun apa, ataupun bagaimana karena menunggu sampai hasilnya (evaluasi)," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 20 Februari 2018.

Simak: Kecelakaan Kerja di Tol Becakayu, Basuki Hentikan Semua Proyek

Ia menuturkan secara teknis semua proyek berada di bawah pengawasan Kementerian PUPR. Kementerian BUMN, kata Rini, adalah sebagai pemilik. "Karena itu kami menunggu hasil Kementerian PUPR," ucapnya.

Dini hari tadi telah terjadi kecelakaan pada proyek Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) dan mengakibatkan tujuh pekerja menjadi korban. Korban dibawa ke Rumah Sakit Universitas Kristen Indonesia, Cawang, untuk mendapatkan perawatan.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, beberapa kecelakaan kerja juga terjadi. Setidaknya sejak Oktober 2017 hingga awal Februari 2018 sudah terjadi pelbagai kecelakaan kerja di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Kecelakaan terjadi mulai di proyek LRT hingga pembangunan apartemen.

Menurut Rini, untuk kasus-kasus sebelumnya Kementerian PUPR belum mengeluarkan rekomendasi untuk diteruskan pada Kementerian BUMN. "Ini masih jalan dan belum selesai yang itu. Jadi kami menunggu juga itu," kata dia.

Ia meminta pada perusahaan-perusahaan BUMN agar meningkatkan perhatiannya mencegah kecelakaan kerja. Ia mencontohkan Waskita Karya yang sebentar lagi akan melakukan rapat umum pemegang saham perlu dipertimbangkan adanya satu direktorat khusus yang bertanggung jawab terkait aspek keselamatan kerja.

"Sehingga kalau dulu itu, setahu saya, di satu titik misalnya (proyek tol) Pejagan-Pemalang itu ada GM-nya. Dan GM bertanggungjawab secara menyeluruh, termasuk keselamatan," ujarnya.

Berita terkait

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

15 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

1 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

1 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

5 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

5 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

5 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

5 hari lalu

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

5 hari lalu

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

5 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

6 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya