Valentine, Visa Catat Belanja Bunga di Filipina Naik 9 Kali Lipat

Rabu, 14 Februari 2018 14:31 WIB

Penjual menunjukkan koleksi coklat berbentuk karangan bunga di gerai miliknya di salah Satu Mall Kota Palembang, 12 Februari 2018. Pernik valentine berupa coklat berbagai bentuk paling dicari pembeli untuk merayakan Hari Kasih Sayang. ANTARA/Feny Selly

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan penyedia teknologi pembayaran global, Visa, menyebutkan tren belanja bunga sebagai simbol kasih sayang di hari Valentine di kawasan Asia Pasifik masih sangat populer. Hal tersebut terlihat dari data volume pembayaran Visa tahun lalu yang menunjukkan nilai pembelanjaan untuk bunga yang meningkat sebesar 107 persen dibanding hari-hari biasa.

Di antara negara-negara di kawasan ini, Filipina terlihat paling menggemari bunga di hari Valentine dimana jumlah pembelanjaan pada kategori ini meningkat 9 kali lipat melampaui rata-rata setiap harinya atau mencapai 955 persen. "Dengan nilai belanja US$ 63 atau sekitar Rp 763 ribu atau naik 31 persen dibanding hari-hari biasanya," ujar Ellyana Fuad, Presiden Direktur Visa Worldwide di Indonesia, Rabu, 14 Februari 2018.

Baca: Hari Valentine, Visa: Belanja Perhiasan Melonjak 31 Persen

Visa juga mencatat Sri Lanka dan Thailand berada di peringkat kedua dan ketiga pada kategori ini, dengan peningkatan sebesar 334 persen dan 190 persen berturut-turut. Sedangkan Hong Kong dan Makau memiliki pengeluaran tertinggi per transaksi pada kategori ini yaitu US$ 119 atau sekitar Rp 1,442 juta.

Lain lagi dengan orang Malaysia, yang cenderung mengekspresikan kasih sayang mereka dengan menyiapkan makan malam romantis di restoran dilengkapi dengan pemberian bunga di hari Valentine. Pada kategori ini, orang Malaysia mengalami peningkatan sebesar 78 persen dari total pengeluaran mereka rata-rata mereka, atau senilai US$ 87 atau sekitar Rp 1,05 juta. Sementara itu, orang Makau dan Singapura hanya mengalami peningkatan sebesar 29 persen dan 26 persen dalam berbelanja selama hari Valentine.

Advertising
Advertising

Khusus di Indonesia, Visa menyebutkan perhiasan dan makan malam romantis merupakan jenis belanjaan yang dipilih mayoritas orang untuk merayakan hari Valentine. Data volume pembayaran Visa tahun lalu menunjukkan ada lonjakan belanja di toko perhiasan hingga 31 persen oleh pemegang kartu pembayaran itu di Indonesia.

Kenaikan belanja di toko perhiasan itu terjadi selama hari Valentine dengan periode 11 sampai 16 Februari 2017. "Yaitu rata-rata sekitar US$ 470 atau sekitar Rp 5,7 juta," ujar Ellyana.

Selain perhiasan, menurut Ellyana, Visa mencatat kenaikan belanja berupa makan malam romantis di restoran juga merupakan hal yang disenangi orang Indonesia untuk merayakan hari Valentine. "Mereka (pemegang kartu Visa di Indonesia) menghabiskan 16 persen lebih banyak untuk makan di restoran jika dibandingkan dengan hari biasa, dengan total transaksi rata-rata US$ 48 atau sekitar Rp 582 ribu," katanya.

Hal menarik lainnya dari data yang dirilis Visa adalah cokelat dan bunga tidak lagi menjadi pilihan yang digemari sebagai hadiah Valentine. "Hal ini dilihat dari adanya penurunan tingkat pembelian sebesar 14 persen untuk pembelian coklat dan 26 persen untuk pembelian bunga dibandingkan tahun sebelumnya," ujar Ellyana.

SWA

Berita terkait

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

2 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

7 hari lalu

75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

Kemenag mengatakan ada 75.572 visa jemaah haji reguler yang sudah terbit. Diketahui Jemaah haji Indonesia akan mulai terbang ke Arab Saudi pada 12 Mei

Baca Selengkapnya

Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

10 hari lalu

Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

Thailand mengalami peningkatan signifikan jumlah wisatawan dari Kazakhstan sejak program pembebasan visa sementara tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

10 hari lalu

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

10 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

14 hari lalu

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

Meski sama-sama berlaku tiga bulan, ada perbedaan aturan visa umrah yang lama dengan yang baru.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

15 hari lalu

Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

Tanggal 14 menjadi angka spesial dalam kalender Korea Selatan. Tak hanya Black day, ternyata Korea punya 12 perayaan unik yang berkaitan dengan cinta.

Baca Selengkapnya

Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

15 hari lalu

Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

Biasanya petugas akan menanyakan beberapa pertanyaan untuk menentukan kelayakan mendapatkan visa

Baca Selengkapnya

Thailand Usul Visa ala Schengen untuk 6 Negara Asia Tenggara, Tak Termasuk Indonesia

22 hari lalu

Thailand Usul Visa ala Schengen untuk 6 Negara Asia Tenggara, Tak Termasuk Indonesia

Usulan mirip visa Schengen ini mencakup enam negara yakni Thailand, Kamboja, Vietnam, Laos, Malaysia, dan Myanmar.

Baca Selengkapnya

Permohonan Visa Ditolak, Periksa 6 Kesalahan Umum Ini

23 hari lalu

Permohonan Visa Ditolak, Periksa 6 Kesalahan Umum Ini

Kalau sedang merencanakan perjalanan ke luar negeri, memahami kesalahan umum tentang pengajuan visa dapat meningkatkan peluang visa disetujui

Baca Selengkapnya