Dampak Pungutan PPN Saudi ke Biaya Haji dan Umrah Terasa di Maret

Sabtu, 6 Januari 2018 16:29 WIB

Sejumlah umat Muslim yang tengah menjalankan ibadah Haji, melakukan tawaf mengelilingi Kakbah di Mekkah, 4 September 2016. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Dampak pengenaan pajak pertambahan nilai (PPN) 5 persen oleh pemerintah Arab Saudi diperkirakan baru akan terasa kenaikannya pada biaya haji dan umrah dalam dua bulan mendatang. "PPN 5 persen belum berdampak karena transaksi pada Januari 2018 telah diselesaikan sebelum 2017 berakhir," kata Sekretaris Jenderal Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji (Himpuh), Muharom melalui pesan pendek kepada Tempo, Sabtu, 6 Januari 2018.

Kebijakan baru tersebut, menurut Muharom, akan terasa mulai dua bulan ke depan. Saat ini, kata Muharom, kebijakan PPN 5 persen masih ditanggung oleh para penyelenggara haji dan umrah, seperti akomodasi, katering, dan transportasi.

Baca: Saudi Kutip PPN, Kemenag: Tak Semua Komponen Biaya Haji Naik

"Mereka (biro haji dan umrah) masih ingin mempertahankan pasar agar tidak menurun, khususnya pada dua bulan ke depan yang cenderung menurun dari dua bulan terakhir," ujar Muharom.

Oleh karena itu, Muharom melihat, selama beberapa bulan ke depan para biro penyelenggara haji dan umrah akan melakukan penyesuaian agar tidak mengurangi jumlah calon jemaah. Muharom juga tak menutup kemungkinan, jemaah yang belum melunasi biaya keberangkatan untuk beberapa bulan ke depan akan dikenakan PPN 5 persen.

Advertising
Advertising

Ketua Asosiasi Penyelenggara Umrah dan Haji In-Bound Indonesia (Asphurindo) Syam Resfiadi sebelumnya meminta anggota asosiasi mulai menghitung dan merinci dampak pungutan PPN yang diterapkan pemerintah Arab Saudi per Januari ini. Kebijakan itu diambil dengan mempertimbangkan pelemahan harga minyak yang selama ini menjadi komoditas andalan negara petrodollar tersebut.

Syam memperkirakan, pungutan PPN tersebut bakal memicu kenaikan biaya perjalanan umrah dan haji sebesar 5-10 persen dalam waktu dekat. Kenaikan itu terjadi pada biaya land arrangement yang bisa meningkat hingga US$ 50-250 per orang.

"Perhitungan kasatmata, kenaikan US$ 50-250, tergantung dari jenis hotel dan kendaraan darat yang kita gunakan di sana," ujar Syam kepada Tempo, Kamis, 4 Januari 2018.

Syam merinci, untuk paket termurah, biaya land arrangement yang termasuk dalam total biaya haji dan umrah dapat meningkat US$ 50-75. Untuk paket dengan hotel kelas menengah hingga atas, biaya land arrangement kemungkinan akan naik masing-masing pada US$ 75-150 dan US$ 150-250.

BUDIARTI UTAMI PUTRI

Berita terkait

3 Vaksin Wajib untuk Jemaah Haji 2024

1 jam lalu

3 Vaksin Wajib untuk Jemaah Haji 2024

Dalam rangkaian ibadah haji, kesehatan para jemaah haji menjadi faktor utama yang harus dipersiapkan dengan matang.

Baca Selengkapnya

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

9 jam lalu

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

Berikut saran pakar kesehatan agar tidak mengalami serangan panas dan dehidrasi selama menjalani ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

22 jam lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

1 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

1 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

2 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

2 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

2 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

3 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

3 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya