Natal 2017, Bandara Ngurah Rai Kantongi 477 Penerbangan Tambahan

Reporter

Antara

Editor

Anisa Luciana

Senin, 18 Desember 2017 13:14 WIB

Sejumlah turis asing melihat jadwal penerbangan di Bandara Internasional Ngurah Rai yang kembali dibuka, di Kuta, Bali, 29 November 2017. REUTERS/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola Bandara Ngurah Rai, Bali, menerima 477 penerbangan tambahan yang diajukan maskapai penerbangan nasional. Penerbangan tambahan ini mengakomodasi tingginya permintaan untuk rute dalam negeri menjelang libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.

"Akhir tahun, Bali pasti menjadi tempat tujuan utama wisatawan domestik dan internasional," kata General Manajer Bandara Ngurah Rai, Yanus Suprayogi, setelah membuka posko terpadu Natal dan Tahun Baru di Terminal Domestik bandara setempat di kawasan Kuta, Kabupaten Badung, Senin, 18 Desember 2017.

Menurut Suprayogi, ratusan penerbangan tambahan itu diajukan lima maskapai penerbangan nasional dengan sekitar 80 ribu kursi tersedia.

Lima maskapai tersebut, yakni Citilink, Garuda Indonesia, Lion Air, Nam Air dan Sriwijaya Air dengan rute terbanyak yang dilayani adalah Surabaya, Jakarta, Makassar, Labuan Bajo, Waingapu, Lombok dan Maumere.

Baca juga: Tak Normal, Penerbangan ke Bali di Akhir Tahun Diprediksi Jeblok

Advertising
Advertising

"Tertinggi rute ke Surabaya total ada 182 penerbangan tambahan, lalu disusul Lombok sebanyak 112 penerbangan dan Jakarta 81 penerbangan dan sisanya kota di Indonesia Timur," katanya.

Jika dibandingkan pada 2016, pengajuan penerbangan tambahan tahun ini menurun sebesar 22 persen, yakni mencapai 613 penerbangan dengan jumlah kursi yang otomatis menurun sebesar 25 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 106 ribu kursi.

Penurunan itu, lanjut dia, diprediksi karena aktivitas vulkanik Gunung Agung yang masih berfluktuasi sehingga jumlah pengajuan penerbangan tambahan lebih rendah dibandingkan dengan tahun lalu.

Begitu juga dengan rute internasional, tahun ini belum ada penambahan penerbangan yang melayani rute internasional yang diajukan maskapai nasional maupun maskapai asing.

"Kami harap rute internasional juga akan menyusul, tetapi mereka merencanakan saja belum mengajukan," ucapnya.

ANTARA

Berita terkait

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

2 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

9 jam lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

10 jam lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

13 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

1 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

3 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

3 hari lalu

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

Flight Academy, wahana baru kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta bisa jadi pilihan mengajak anak menjelajahi dunia penerbangan

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

3 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya