Bisnis Pariwisata Sektor 'Seksi' di Tahun 2018

Selasa, 5 Desember 2017 21:17 WIB

Pengunjung menikmati suasana bawah laut Pantai Beach Club di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, 26 September 2017. Pemerintah telah menetapkan Tanjung Lesung sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Indonesia. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Perkembangan sektor pariwisata diperkirakan akan menjadi salah motor penggerak bisnis Indonesia tahun 2018. Pengamat ekonomi dan pasar modal PT Perusahaan Pengelola Aset Kapital, Ferry Latuhihin mengatakan sektor pariwisata menarik perhatian bagi dunia luar.

"Sektor yang seksi sebenarnya di Indonesia ini adalah tourism," ujar Ferry di Sampoerna Strategic Square dalam acara Economic & Market Outlook 2018, Jakarta, Selasa, 5 Desember 2017.

Simak: Era Digital, Jokowi: Peluang Bisnis di Pariwisata

Menurut Ferry, pariwisata menjadi salah satu motor penggerak bisnis tahun depan dalam sektor jasa. Dia mengatakan dibanding sektor lain, pariwisata memiliki potensi yang menunjang. "Selebihnya kalau banking masih seperti itu saja sektor jasanya, finance dan capital market juga tidak banyak bergerak," katanya.

Ferry mengatakan kemajuan sektor pariwisata juga menjadi salah satu hal yang perlu dibidik sesuai dengan misi pemerintah. Menurut dia, pariwisata Indonesia menjadi sesuatu yang memiliki pontensi yang tinggi untuk dijual. "Kalau kita tidak bisa jual beras, tidak bisa jual sepatu, yang kita jual ya pariwisata," ucapnya.

Advertising
Advertising

Selain itu, Ferry menilai motor penggerak bisnis untuk tahun depan masih tetap seperti tahun-tahun sebelumnya. Seperti, kata dia, sektor manufaktur serta sektor agro. "Masih tetaplah, tetapi manufakturing pertumbuhannya turun," tuturnya.

Di sisi lain, Ferry mengatakan dia masih belum melihat sektor yang dapat mendongkrak Indonesia untuk pertumbuhan ekonomi yang meningkat seperti pariwisata. Menurut dia sektor primer yang mendongkrak ekonomi seperti ekspor seperti gula, garam, bawang, dan lainnya tidak ada perubahan. "Saya tidak melihat ada katalis yang mendongkrak ekonomi kita seperti Vietnam 7 persen, Filipina 7 persen, Malaysia 6 persen," ujarnya.

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

3 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

7 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

7 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

8 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

9 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

9 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

10 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

11 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya