Menhub Budi Targetkan Pelabuhan Kuala Tanjung Beroperasi di 2018

Sabtu, 25 November 2017 11:16 WIB

Pelabuhan Multi Purpose Kuala Tanjung. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menargetkan pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung milik PT Pelindo I beroperasi tahun 2018. “Selesai pembangunan kita tetapkan soft launching Pelabuhan Kuala Tanjung pada Maret 2018,” kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat malam, 24 November 2017.

Menhub Budi berujar Pelabuhan Kuala Tanjung akan menjadi hub internasional di kawasan barat Indonesia setelah Pelabuhan Tanjung Priok dan Pelabuhan Bitung. Berbagai sarana dan prasarana infrastruktur telah disiapkan untuk mendukung fungsi pelabuhan itu.

Baca: Pelindo I Siapkan Rp2,6 Triliun untuk Kuala Tanjung

Pemerintah, kata Budi, akan all out dalam menyiapkan infrastruktur. "Ada jalan eksisting, jalan tol, dan kereta api. Nanti Dirjen Perhubungan Laut berikan surat edaran, pelabuhan-pelabuhan yang ada di Indonesia harus identifikasi, setelah itu keharusan mereka melakukan transshipment di Kuala tanjung. Itulah yang namanya hub,” tuturnya.

Selanjutnya, selain menjadikan hub internasional di kawasan barat Indonesia, Menteri Budi berharap nantinya Pelabuhan Kuala Tanjung memiliki dua fungsi utama yaitu sebagai pelabuhan transshipment dan pelabuhan untuk mendukung Kuala Tanjung sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). “Kalau itu terjadi ini ada suatu kebangkitan, lompatan suatu hub sistem yang kita lakukan ditambah lagi lokasinya yang ideal, di ujung Selat Malaka."

Advertising
Advertising

Pada kesempatan yang sama, Budi meminta kepada Pelindo 1 untuk pro aktif bekerjasama dengan konsultan profesional untuk bisa memberikan peluang bagi kapal-kapal dari Eropa, Cina, Amerika untuk bisa transshipment di Pelabuhan Kuala Tanjung.

Proyek pembangunan Terminal Multipurpose di Pelabuhan Kuala Tanjung kini sudah mencapai 94 persen untuk sisi laut dan 74,5 persen untuk sisi darat. Pelabuhan Kuala Tanjung diproyeksikan akan menjadi pelabuhan terbesar dan merupakan pintu masuk Pulau Sumatera.

Pelabuhan Kuala Tanjung nantinya akan memiliki kapasitas hingga mencapai 20 juta TEUs yang dikembangkan secara bertahap hingga tahun 2023. Tahap I merupakan Pengembangan Terminal Multi purpose Kuala Tanjung disiapkan dengan memiliki kapasitas 500 ribu TEUs yang dikelola oleh PT Prima Multi Terminal yang merupakan anak usaha gabungan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdiri dari Pelindo 1, PT Pembangunan Perumahan, dan PT Waskita Karya.

Adapun komposisi penyertaan saham Pelindo 1 adalah sebesar 55 persen, PT Pembangunan Perumahan 25 persen, dan PT Waskita Karya sebesar 20 persen.

Pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung berikutnya yaitu Pengembangan Kawasan Industri 3.000 hektare pada tahun 2016-3018, lalu tahap III Pengembangan Dedicated/Hub Port pada 2017-2019, dan Tahap IV pengembangan kawasan industri terintegrasi pada 2021-2023.

Target operasionalisasi Pelabuhan Kuala Tanjung ini sebetulnya molor dari yang telah ditetapkan sebelumnya. Awalnya Pelindo I menargetkan pelabuhan tersebut bisa digunakan per semester kedua tahun 2017 ini. Corporate Secretary PT Pelindo I Muhammad Eriansyah menyatakan percepatan pengerjaan itu seiring dipastikannya kembali status Pelabuhan Kuala Tanjung sebagai hub internasional oleh Presiden Joko Widodo.

Berita terkait

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

1 hari lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

4 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

5 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

5 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

5 hari lalu

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi optimistis Bandara Ibu Kota Nusantara atau IKN bisa dilakukan uji coba Juli tahun ini.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

7 hari lalu

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato pada hari ini, Senin, 22 April 2024. Berikut 7 fakta Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

8 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

8 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

11 hari lalu

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

13 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya