3 Menteri Pagi Ini Menjajal Stadion GBK, Apa yang Dibahas?

Kamis, 23 November 2017 10:25 WIB

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kepala Bekraf Triawan Munaf, dan Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committee Erick Thohir di lapangan bola Stadium GBK, Jakarta, 23 November 2017. Tempo/Vindry Florentin

TEMPO.CO, Jakarta - Pemandangan tak biasa muncul pagi ini di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, serta didampingi Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committee Erick Thohir meninjau bagian dalam stadion.

Pada pukul 08.20 pagi, para pejabat itu datang dan melihat-lihat konstruksi bangunan yang tengah dikebut pekerjaan renovasinya untuk dapat digunakan dalam penyelenggaraan Asian Games 2018 tersebut. Rombongan juga mencoba menjejakkan kakinya di rumput lapangan bola.

Baca: Asian Games, Renovasi Stadion Gelora Bung Karno Capai 82 Persen

"Ini bagus sekali," kata Sri Mulyani sembari menyentuh rumput hijau di tengah lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis, 23 November 2017. Ia juga sempat menendang bola beberapa kali di lapangan tersebut.

Menteri Basuki juga tak mau kalah. Di tengah lapangan ia menendang bola beberapa kali ke gawang. Salah satu tendangan bola sempat tak tertahan oleh seorang staf Kementerian PUPR yang menjadi keeper dan akhirnya malah membuahkan gol.

Advertising
Advertising

Rombongan juga sempat membahas persiapan pembukaan Asian Games 2018. Salah satunya tentang lampu yang dibutuhkan untuk memeriahkan pesta pembukaan.

Menurut Sri Mulyani, pembangunan sarana dan prasana olahraga ini sangat impresif. Dia berharap pembangunannya bisa selesai tepat waktu dan berkualitas.

Sebelumnya Menteri Basuki pernah mengingatkan pembangunan dan perbaikan infrastruktur pendukung Asian Games 18 ini harus dilakukan secara rapi dan berkualitas. “Misalnya kualitas kursi stadion, rumput dan lintasan atletik harus sesuai standar,” katanya awal Agustus lalu.

Penandatanganan kontrak pembangunan dan renovasi ini dilakukan pada 18 Mei 2017 dan ditargetkan selesai pada 31 Desember 2017. Pekerjaan penataan kawasan GBK terbagi menjadi dua paket pekerjaan, yaitu paket Zona 1 dan Zona 2.

Untuk paket pekerjaan Zona 1 ditangani oleh PT Adhi Karya (Persero) dengan nilai kontrak Rp 253,8 miliar. Paket pekerjaan Zona 2 ditangani oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk dengan nilai kontrak Rp 323 miliar.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

1 jam lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

10 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

2 hari lalu

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

2 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

2 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

2 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya