TEMPO.CO, Jakarta - PT Medco Energy Internasional Tbk bakal mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sarulla Unit III pada kuartal kedua 2018. Dengan adanya PLTP Sarulla Unit III, total kapasitas pembangkit listrik akan menjadi 220 megawatt.
"Pada bulan Oktober 2017, fase kedua Sarulla telah beroperasi sehingga total kapasitas menjadi 220 megawatt," kata CEO PT Medco Energy Internasional Tbk Roberto Lorato di The Energy Building, Jakarta, Senin, 6 November 2017.
Sebelumnya, perusahaan energi itu telah mengoperasikan Sarulla Unit I pada Maret lalu dengan kapasitas 110 MW. Menurut dia, masa operasional Unit II dimulai lebih cepat sebulan dari jadwal. Medco Power sendiri mendapatkan kontrak operasi dan perawatan untuk PLTP Sarulla.
Selain mengoperasikan Sarulla, di sektor kelistrikan, Medco Power tengah mengembangkan pusat listrik baru di Riau. "Medco Power memenangi tender Independent Power Producer 275 megawatt di Riau. Power Purchase Agreement (PPA) ditandatangani pada April 2017," ujar Roberto
Dia mengatakan perseroan kini memperkuat kepemilikannya di Medco Power dengan mengakuisisi kepemilikan pengendali. "Kita sudah putuskan memiliki penguasaan penuh atas Medco Power dengan mengakuisisi saham Medco Power Sarulla," ucapnya.
Pada paruh 2017, Medco memiliki total 901 gigawatt hours (GWh) pada sektor IPP. Angka itu naik 26,5 persen bila dibandingkan dengan kuartal pertama 2016 sebesar 712 GWh. Pada operasi dan pemeliharaan, kapasitasnya 1.930 MW, naik 46,2 persen dari kuartal pertama 2016 sebesar 1.320 MW.
DPR Tinjau Rencana Peningkatan Kapasitas PLTP Area Lahendong
15 Desember 2021
DPR Tinjau Rencana Peningkatan Kapasitas PLTP Area Lahendong
Pertamina sebagai pionir pengembangan panas bumi di Indonesia yang dilanjutkan oleh PGE mempunyai pengalaman 35 tahun dalam pengoperasian lapangan panas bumi.