Tiga Tahun Jokowi, Pengusaha Retail Apresiasi Dua Kebijakan Ini

Selasa, 17 Oktober 2017 20:52 WIB

Bisnis ritel di Indonesia. Tempo/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Pelaku Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey mengapresiasi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Sebab, pemerintahan Jokowi-JK selama tiga tahun sangat memperhatikan segala sektor industri.

"Kita sangat mengapresiasi ketika pemerintah ingin menahan harga energi sampai 2018. Karena setelah dilihat harga terlalu naik-turun di 2015 memasuki 2016 mempengaruhi daya konsumsi masyarakat sehingga sekarang ditahan. Ini merupakan suatu yang baik, sesuatu yang kita apresiasi," katanya saat ditemui di hotel The Hermitage Menteng, Jakarta, Senin, 16 Oktober 2017.

Roy juga mengapresiasi penurunan suku bunga dua kali dalam dua bulan berturut-turut sehingga saat ini menjadi 4,25 persen.

Menurut Roy, hal yang sudah baik bisa ditingkatkan lagi. Bahkan, kata dia, bila perlu Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dibuat kembali.

"Untuk meneruskan lagi untuk generasi yang berikutnya. Dulu kan GBHN 25 sampai 30 tahun ada roadmap," ujarnya.

Roy menuturkan peraturan di retail memang belum semuanya terjawab karena banyak pertimbangan yang berkaitan dengan ekonomi kerakyatan atau ekonomi berkeimbangan.

"Sehingga tentunya kami berharap di tahun-tahun ke depan Jokowi-JK dapat tidak menggeneralisasi, tidak berpihak pada satu jenis retail, dan satu jenis pasar saja, tapi memperhatikan semua jenis pasar karena pembeli itu punya masyarakat Indonesia sendiri," ucapnya.

Ia berharap pengusaha retail, baik modern maupun tradisional, ditingkatkan. "Kalau ingin meningkatkan pasar rakyat, pasar modern juga harus ditingkatkan. Sebab, yang diuntungkan adalah masyarakat, kepuasan konsumen Indonesia," tuturnya.

HENDARTYO HANGGI

Berita terkait

Prediksi Ritel Tumbuh 4,2 Persen hingga Akhir 2023, Aprindo: Kalau Suasana Kondusif

16 November 2023

Prediksi Ritel Tumbuh 4,2 Persen hingga Akhir 2023, Aprindo: Kalau Suasana Kondusif

Aprindo memprediksi pertumbuhan usaha ritel nasional tumbuh hingga 4,2 persen hingga akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Harga Beras Kian Meroket, Aprindo Minta Bulog Gelontorkan 2.500 Ton ke Ritel Setiap Bulan

21 September 2023

Harga Beras Kian Meroket, Aprindo Minta Bulog Gelontorkan 2.500 Ton ke Ritel Setiap Bulan

Roy Nicholas Mandey mengaku telah meminta Perum Bulog menggelontorkan stok beras ke ritel sebanyak 2.500 ton. Hal tersebut untuk meredam kenaikan harga beras secara nasional.

Baca Selengkapnya

Sederet Ancaman Pengusaha ke Pemerintah yang Tak Kunjung Bayar Rafaksi Minyak Goreng

20 Agustus 2023

Sederet Ancaman Pengusaha ke Pemerintah yang Tak Kunjung Bayar Rafaksi Minyak Goreng

Aprindo beberkan sejumlah ancaman kepada pemerintah yang tak kunjung melunasi utang rafaksi minyak goreng. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Aprindo Tidak Kunjung Berhasil Tagih Utang Minyak Goreng, Aprindo: Kami Minta Transparansi

11 Mei 2023

Aprindo Tidak Kunjung Berhasil Tagih Utang Minyak Goreng, Aprindo: Kami Minta Transparansi

Perwakilan Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo) terus menagih utang subsidi atau rafaksi minyak goreng.

Baca Selengkapnya

Alasan 7 dari 10 Konsumen Pilih Belanja Langsung dan Daring

13 Maret 2023

Alasan 7 dari 10 Konsumen Pilih Belanja Langsung dan Daring

Penelitian mencatat tujuh dari 10 konsumen di kawasan Asia Pasifik cenderung memilih berbelanja secara daring sekaligus datang ke gerai.

Baca Selengkapnya

Betulkah Pengusaha Ritel Tak Ambil Margin dari Penjualan Beras Bulog? Ini Kata Aprindo

9 Februari 2023

Betulkah Pengusaha Ritel Tak Ambil Margin dari Penjualan Beras Bulog? Ini Kata Aprindo

Buwas mengklaim pengusaha ritel tidak mendapatkan margin sama sekali dari penjualan beras Bulog ukuran 5 kilogram seharga Rp 47.250.

Baca Selengkapnya

Pekan Ini Beras Bulog 5 Kg Dijual di Indomaret dan Alfamart

9 Februari 2023

Pekan Ini Beras Bulog 5 Kg Dijual di Indomaret dan Alfamart

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso alias Buwas mengumumkan beras Bulog akan mulai dijual di ritel modern Alfamart dan Indomaret pekan ini.

Baca Selengkapnya

Gerai Makanan dan Minuman Merugi, Aprindo: Tidak Memperhitungkan Perubahan Zaman

9 Februari 2023

Gerai Makanan dan Minuman Merugi, Aprindo: Tidak Memperhitungkan Perubahan Zaman

Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey mengungkap penyebab banyaknya gerai makanan dan minuman yang tutup.

Baca Selengkapnya

Aprindo Bantah Minyakita Langka Karena Dijual di Ritel Modern: Peminatnya Tidak Banyak

9 Februari 2023

Aprindo Bantah Minyakita Langka Karena Dijual di Ritel Modern: Peminatnya Tidak Banyak

Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey mengatakan ritel modern selama ini tidak banyak menjual Minyakita. Minyakita juga tidak diminati pembeli.

Baca Selengkapnya

29 Bank Masuk BI Fast, Mewakili 87 Persen Sistem Pembayaran Ritel Nasional

29 November 2022

29 Bank Masuk BI Fast, Mewakili 87 Persen Sistem Pembayaran Ritel Nasional

Bank Indonesia (BI) mengumumkan ada jumlah peserta BI Fast kini bertambah sebanyak 29 bank.

Baca Selengkapnya