Lulus SNI, Kenapa Selang Gas Ini Dimusnahkan?  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 24 Mei 2015 04:00 WIB

Petugas dari Direktorat Pengawasan Barang Beredar dan Jasa Ditjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sebuah perumahan yang digunakan sebagai gudang dan tempat perakitan perlengkapan tabung gas, yakni selang dan regulator yang berlokasi di Jalan Jelambar Selatan XVII-K dan XVII-F, Jakarta. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 1.990 selang kompor gas elpiji merek Gas Kita dengan kode produksi SC 0911 yang dinyatakan lulus SNI dimusnahkan. "Konsistensi mutu selang tidak terjaga meski sudah lulus SNI," kata Direktur Jenderal Standardisasi dan Perlindungan Konsumen Kementerian Perdagangan Widodo di kantornya, Jumat, 22 Mei 2015.

Jumlah selang yang dimusnahkan terdiri atas 1.630 buah yang dirazia dari gudang importir di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Barat, dan 360 buah yang ditarik dari peredaran. Konsistensi mutu yang tak terjaga ini, menurut Widodo, diketahui setelah petugas memotong 1.990 unit selang itu.

Pemusnahan ini, ujar dia, untuk menghindarkan ekses negatif terkait dengan kesehatan, keselamatan, dan keamanan serta persaingan usaha tidak sehat. Mutu selang karet kompor gas dianggap sebagai salah satu penyebab terjadinya kecelakaan akibat meledaknya tabung gas.

Meski demikian dia mengaku belum mendapatkan laporan kompor meledak karena pipa gas ini. "Belum kejadian, makanya untuk penjagaannya, supaya tidak terjadi di masyarakat kita. Kalau ribuan selang itu meledak, kerugian akibat kebakaran bisa miliaran rupiah," ucapnya.

Direktur PT Mitra Lestari Santosa (MLS)--importir selang kompor gas tersebut--Amit Shamtani mengaku mengalami kerugian Rp 70-100 juta karena harus menarik dan memusnahkan 6.800 selang gas.

Amit berencana memanggil pemasok selang gas tersebut untuk menjelaskan penyebab selang tersebut tak lolos uji mutu (quality control) meski mengantongi label SNI. "Ini kejadian baru. Padahal kerja sama dengan pemasok di Cina sudah berjalan lima-enam tahun," tuturnya.

Di pasaran, kata Amit, harga jual selang gas ini sekitar Rp 50 ribu.

ALI HIDAYAT

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

4 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

4 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

4 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

6 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

7 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

10 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

12 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Zulhas: Barang Impor Bawaan Penumpang Akan Dibatasi Lewat Peraturan Menteri Keuangan

14 hari lalu

Zulhas: Barang Impor Bawaan Penumpang Akan Dibatasi Lewat Peraturan Menteri Keuangan

Zulhas mengatakan pembatasan barang impor bawaan penumpang nantinya akan diatur lewat Peraturan Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

20 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

20 hari lalu

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

Kementerian Perdagangan menanggapi dugaan korupsi di balik tingginya harga bawang putih.

Baca Selengkapnya