Pakaian Paling Banyak Dibeli di Toko Online

Reporter

Rabu, 2 April 2014 20:02 WIB

Ujar Elizsbeth Moss: "Karla Welch biasanya akan memiliki sejumlah rak seperti tiga hal yang paling aku sukai, benda-benda yang tidak ingin kupakai berjam-jam. Bagian paling menyenangka adalah ketika memakai baju-baju tersebut, bukan ketika mencobanya."

TEMPO.CO, Jakarta - Produk pakaian, yang terdiri dari baju, sepatu, dan aksesori, rupanya menjadi barang paling diminati di toko online. Produk berikutnya adalah perangkat bergerak disusul oleh barang elektronik. “Ini kaitannya dengan kebutuhan primer, membeli gadget tidak sesering membeli pakaian,” kata Country Head Google Indonesia Rudy Ramawi di Jakarta, Selasa, 1 April 2014.

Meskipun pakaian paling diminati, kontribusi terhadap pemasukan toko online yang menjual beragam produk tidaklah signifikan. "Penjualan perangkat bergerak dan barang elektronik merupakan produk yang kontribusinya paling berpengaruh bagi penyedia e-commerce," ujarnya.

Dalam survei Google bertajuk “Business Insight with Google: Pelanggan Online Indonesia”, disebutkan bahwa rata-rata uang yang dibelanjakan untuk membeli pakaian hanya seperempat dari dana untuk membeli perangkat bergerak. Survei yang dilakukan bersama lembaga riset TNS ini melibatkan 1.300 responden di Tanah Air. Penelitian dilakukan di 12 kota mulai Desember 2013 hingga Februari 2014.

Chief Executive Officer BliBli.com Kusumo Martanto menyebutkan, walaupun tidak mendominasi, pakaian menjadi produk favorit di toko online. “Ada tren kenaikan penjualan pakaian di BliBli.com,” kata Kusumo di tempat yang sama.

Dia mengatakan sempat ragu dengan potensi penjualan pakaian di BliBli.com. Maklum saja, toko online yang berdiri sejak 2011 ini mengawali bisnisnya dengan menjual telepon pintar dan sabak digital.

BliBli.com kemudian membidik peluang lewat pemasaran baju muslim yang kemudian memacu penjualan pakaian. “Indonesia merupakan produsen baju muslim terbesar di dunia. Kami menyediakan sarana bagi mereka untuk memasarkannya,” kata Kusumo.

Hasilnya, kini persentase penjualan pakaian di BliBli.com meningkat signifikan. Meski enggan menyebutkan angka pastinya, dalam dua tahun terakhir pertumbuhan BliBli.com naik 30 kali lipat. “Pertumbuhan terdiri dari trafik, jumlah pengguna, transaksi, dan penjualan,” katanya.

Perangkat bergerak kategori kelas atas masih mendominasi penjualan produk di BliBli.com. Adapun produk lain yang dijual adalah barang yang berhubungan dengan hobi, antara lain peralatan olahraga dan aksesori sepeda motor.

SATWIKA MOVEMENTI




Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo| Lumpur Lapindo


Berita terpopuler lainnya:
3 Insiden Ini Bikin Heboh Saat SBY Berkampanye
PPATK Kritik Cara KPK Tangani Adik Ratu Atut
Telat Ngantor, Jokowi: Pemimpin Kok Diabsen
Kata Ahok Soal Sumbangan Rp 60 M Prabowo di Pilgub

Berita terkait

Sokong Pertumbuhan Industri Kreatif, Ini Strategi Kemenparekraf

20 November 2019

Sokong Pertumbuhan Industri Kreatif, Ini Strategi Kemenparekraf

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengungkapkan tiga strategi untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif.

Baca Selengkapnya

Wishnutama Janji Cegah Konflik Kepentingan Hary Tanoe di Tender

7 November 2019

Wishnutama Janji Cegah Konflik Kepentingan Hary Tanoe di Tender

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama berjanji akan mencegah terjadinya konflik kepentingan dalam tender di kementeriannya.

Baca Selengkapnya

Begini Gaya Pidato ala Bos Media Wishnutama Setelah Jadi Menteri

23 Oktober 2019

Begini Gaya Pidato ala Bos Media Wishnutama Setelah Jadi Menteri

Di awal pidatonya, Wishnutama mendapat sambutan meriah dari tamu karena berkali-kali melontarkan guyonan yang mengundang tawa.

Baca Selengkapnya

Jadi Menparekraf, Wishnutama Tanggung Sederet Pekerjaan Rumah

23 Oktober 2019

Jadi Menparekraf, Wishnutama Tanggung Sederet Pekerjaan Rumah

Sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama bakal menanggung sederet pekerjaan rumah yang mesti dikelarkan dalam lima tahun.

Baca Selengkapnya

2025, Bukalapak Prediksi Uang Beredar di Bisnis Digital USD 130 M

28 Februari 2019

2025, Bukalapak Prediksi Uang Beredar di Bisnis Digital USD 130 M

Bukalapak memperkirakan jumlah uang yang beredar dalam bisnis digital pada tahun 2025 bakal mencapai US$ 130 miliar.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pariwisata: Sumbar Melimpah Potensi Wisata Halal

14 Februari 2019

Kementerian Pariwisata: Sumbar Melimpah Potensi Wisata Halal

Kementerian Pariwisata berupaya mengejar target peringkat tertinggi wisata halal untuk Indonesia pada 2019.

Baca Selengkapnya

Promosi Wisata Indonesia di Estonia Lewat Kopi, Yoga, dan Sasando

10 Februari 2019

Promosi Wisata Indonesia di Estonia Lewat Kopi, Yoga, dan Sasando

Pengunjung Tourest Travel Trade Fair 2019 antusias menikmati pertunjukan seni sebagai bagian dari promosi wisata di Paviliun Wonderful Indonesia.

Baca Selengkapnya

2019, Kemenpar Targetkan Datangkan 4 Juta Wisman dari Perbatasan

1 Februari 2019

2019, Kemenpar Targetkan Datangkan 4 Juta Wisman dari Perbatasan

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan mampu mendatangkan 4 juta wisatawan mancanegara (wisman)

Baca Selengkapnya

Mau Promosi Wisata, Harus Tahu Tren Pariwisata Berkelanjutan 3P

30 Januari 2019

Mau Promosi Wisata, Harus Tahu Tren Pariwisata Berkelanjutan 3P

Valerina Daniel mengatakan pembangunan pariwisata berkelanjutan kini menjadi tren dalam setiap promosi wisata.

Baca Selengkapnya

Sabang Punya Bandara, Potensi Wisata di 4 Titik Bakal Terdongkrak

20 Januari 2019

Sabang Punya Bandara, Potensi Wisata di 4 Titik Bakal Terdongkrak

Saat ini Sabang memiliki Bandara Maimun Saleh. Ini merupakan fasilitas militer TNI Angkatan Laut dan hanya disinggahi tiga maskapai penerbangan.

Baca Selengkapnya