Pidato Yellen Picu Gairah Beli Investor  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Rabu, 12 Februari 2014 11:26 WIB

Federal Reserve. AP Photo/J. Scott Applewhite

TEMPO.CO, Jakarta - Sentimen positif dari pidato Janet Yellen memicu gairah investor untuk membeli aset-aset yang lebih berisiko. Bursa saham Asia menguat untuk keempat hari berturut-turut pada Rabu pagi setelah pidato gubernur baru bank sentral Amerika Serikat (The Fed), Janet Yellen, memberikan pernyataan optimistis tentang pasar.

Dalam komentar publik pertamanya sebagai Gubernur The Fed, Yellen mengatakan The Fed berada di jalur untuk terus memangkas program stimulus, tapi juga mengakui pemulihan pasar tenaga kerja dikatakannya "masih jauh dari sempurna".

"Pasar menilai visi Yellen sejalan dengan pandangan Bernanke, sehingga kita sekarang tahu ke arah mana The Fed akan dibawa," kata David Thebault, Head of Trading Sales di Global Equities. (Baca juga: Pidato The Fed Diprediksi Menguatkan Rupiah)

The Fad telah memangkas pembelian aset dua kali sejak Desember, didorong oleh momentum pemulihan perekonomian pada akhir 2013.

Pernyataan positif Yellen mendorong kenaikan di aset-aset ekuitas. "Sinyal-sinyal beralih ke warna hijau dan investor kembali lagi ke pasar saham," ujar Thebault.

Pada penutupan perdagangan tadi malam waktu AS, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 1,22 persen, sedangkan Standard & Poor 500 naik 1,11 persen atau kinerja terbaik dalam 13 bulan. (Lihat juga: Pidato Pimpinan The Fed, IHSG Diperkirakan Naik)

Di sisi lain, optimisme pasar Asia juga datang dari neraca perdagangan Cina yang diperkirakan kembali mengalami surplus. Ekspor Cina naik 10,6 persen dari tahun sebelumnya, sedangkan impor melonjak 10 persen.

Hingga pukul 10.30 WIB, indeks Nikkei Jepang naik 0,94 persen, Strait Times menguat 0,34 persen, Hang Seng naik 0,86 persen, dan indeks KOSPI Korea naik 0,40 persen.

REUTERS | M. AZHAR




Terpopuler :
Harmoko Bantu Bos Sritex Lukminto Masuk Islam?
Kementerian Perdagangan Ngotot Beras Impor Berjenis Premium
Transaksi Jumbo Perusahaan Minyak Indonesia-Iran
Kisruh Ekspor Mineral, Asosiasi Ajukan Uji Materi

Berita terkait

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

2 hari lalu

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

IHSG pada Rabu berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS)

Baca Selengkapnya

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

11 hari lalu

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

20 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

25 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

57 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

25 Februari 2024

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.

Baca Selengkapnya

Microsoft Salip Apple di Pasar Saham dengan Keunggulan AI

30 Januari 2024

Microsoft Salip Apple di Pasar Saham dengan Keunggulan AI

Para investor sepakat bahwa Microsoft berkembang jauh lebih signifikan dibanding Apple, bahkan untuk lima tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

5 Desember 2023

Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

Israel sedang menyelidiki klaim peneliti AS bahwa beberapa investor mungkin telah mengetahui sebelumnya tentang rencana serangan Hamas

Baca Selengkapnya

Potensi Bursa Karbon Cukup Besar, Bos OJK: 71,95 Persen Karbon Masih Belum Terjual

4 Desember 2023

Potensi Bursa Karbon Cukup Besar, Bos OJK: 71,95 Persen Karbon Masih Belum Terjual

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi menjelaskan bahwa ke depan potensi bursa karbon masih cukup besar.

Baca Selengkapnya

BEI Ungkap Penyebab Sepinya Bursa Karbon Dibandingkan dengan Bursa Saham

30 November 2023

BEI Ungkap Penyebab Sepinya Bursa Karbon Dibandingkan dengan Bursa Saham

Dari sisi transaksi bursa karbon tercatat sudah ada lebih dari 490 ribu ton dengan nilai harga jual karbon terakhir senilai Rp 59.200.

Baca Selengkapnya