Ribuan Karyawan Merpati Empat Bulan Belum Digaji  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Rabu, 5 Februari 2014 10:51 WIB

Merpati Nusantara. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Tangerang - Masalah keuangan yang melilit maskapai penerbangan Merpati berdampak pada nasib ribuan karyawannya. Sebanyak 1.681 karyawan Merpati hingga kini belum mendapat gaji tiga bulan terakhir.

"Kami belum menerima gaji dari November, Desember, Januari, dan sekarang sudah masuk Februari," ujar Ketua Umum Forum Pegawai Merpati Sudiyarto kepada Tempo, Selasa, 4 Februari 2014.

Menurut dia, tak ada kepastian dari manajemen perusahaan penerbangan pelat merah itu soal kapan mereka akan memberikan hak normatif para pegawai tersebut. "Ketika kami menanyakan ke manajemen selalu jawabannya minta maaf," kata Sudiyarto yang telah menjadi pramugara Merpati sejak 18 tahun lalu. (Baca juga: Pegawai Merpati Mulai Masuk Bergiliran)

Seluruh pegawai Merpati, kata dia, dipastikan belum menerima gaji, uang transpor, dan uang terbang bagi para kru sejak empat bulan terakhir ini. "Ketika kami menanyakan gaji bulan November, manajemen menjanjikan bulan berikutnya, dan ini terus berlangsung sampai bulan Februari ini," katanya.

Sebanyak 1.681 pegawai Merpati, menurut Sugiarto, tergabung dalam empat bagian serikat pekerja yang meliputi Pilot, Pramugari, Pegawai, dan Forum Pegawai Merpati yang dipimpin oleh Sugiarto. (Lihat juga: Penumpang Batal Datangi Kantor Direksi Merpati)

Sebelumnya Direktur Operasional PT Merpati Nusantara Airlines Daryanto mengatakan bahwa maskapai meniadakan penerbangan mulai 1 sampai 5 Februari 2014. Selain itu, semua izin penerbangan Merpati akan di-suspend hingga akhir Februari 2014. Langkah tersebut diambil karena pendapatan maskapai semakin menurun seiring dengan rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat.

"Begitu ada kesiapan dan situasi lapangan sudah kondusif, rute tersebut akan kita buka kembali," ujar Daryanto, 2 Februari 2014. (Berita terkait: Merpati: Refund Tiket Dibayarkan dalam 30 Hari)

Sebelumnya, untuk menekan biaya operasional, Merpati sudah mengurangi rute penerbangan sejak 27 Januari 2014. Daryanto mengatakan maskapai mempunyai beberapa masalah, antara lain tanggungan asuransi yang harus dilunasi pada 11 Februari 2014 dan 28 Februari 2014, serta sistem reservasi harus dibayar pada 31 Januari 2014 lalu.

Selain itu, ada tuntutan gaji yang harus dipenuhi, ketidakmampuan membeli bahan bakar, dan pengembalian uang tiket yang tidak sedikit.

JONIANSYAH (TANGERANG)

Terpopuler :
Gita Wirjawan: Beras Vietnam Dipolitisasi
Nadella Datang, Bill Gates Pun Hengkang
Gita Wirjawan Nyapres, Australia Terancam?
Satya Nadella, CEO Baru Microsoft

Berita terkait

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

58 menit lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

4 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

5 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

9 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

10 hari lalu

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

11 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

14 hari lalu

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik

Baca Selengkapnya

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

16 hari lalu

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

22 hari lalu

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside

Baca Selengkapnya

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

22 hari lalu

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.

Baca Selengkapnya