AS Bangun PLTS Senilai US$ 30 Juta

Rabu, 15 Mei 2013 12:36 WIB

Menteri ESDM Jero wacik didampingi Bupati Karangasem, Wayan Geredeg, meninjau lokasi panel surya Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Karangasem Bali. TEMPO/Rofiqi Hasan

TEMPO.CO, Kupang - Pengusaha asal Amerika Serikat yang tergabung dalam PT Inti Solusi Optima akan berinvestasi di bidang energi di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Mereka akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya dengan investasi sebesar US$ 30 juta, atau sekitar Rp 291 miliar.

"Kapasitasnya 60 megawatt," kata Kepala Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Thobias Uly kepada wartawan di Kupang, Rabu, 15 Mei 2013.

Menurut dia, PLTS tersebut akan dimanfaatkan untuk melayani kebutuhan listrik masyarakat NTT yang belum tersentuh aliran listrik. Pengusaha asal Amerika itu telah melakukan survei lokasi di Kawasan Industri Bolok, Kabupaten Kupang. "Mereka memutuskan untuk membangun pembangkit di kawasan industri Bolok," kata Thobias.

Untuk menindaklanjuti rencana invenstasi itu, kata Thoby, pemerintah sedang merancang draf dokumen kerja sama investasi. "Draf MoU-nya sementara dirancang untuk disepakati bersama," ujar Thobias.

Dia menambahkan, dengan adanya rencana investasi itu, maka tercatat telah terdapat 103 perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) yang akan melakukan investasi di NTT. Sampai saat ini, total investasi asing yang terealisasi di NTT mencapai Rp 3 triliun.

Investasi terbanyak berasal dari konsorsium atau gabungan berbagai negara. Sedangkan bidang usaha yang paling diminati para investor asing antara lain jasa akomodasi perhotelan, pertambangan mangaan serta perdagangan eskpor dan perdagangan besar.

YOHANES SEO

Berita terkait

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

30 menit lalu

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

14 jam lalu

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menjajaki kerja sama dengan ExxonMobil Indonesia melalui pengembangan Asri Basin Project CCS Hub.

Baca Selengkapnya

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

17 jam lalu

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. atau Saratoga (SRTG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 298,43 miliar atau sekitar Rp 22 per lembar saham.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

2 hari lalu

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dan Duta Besar China untuk Indonesia Lu Kang bertemu untuk membahas penguatan kerja sama

Baca Selengkapnya

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

2 hari lalu

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

AXA Mandiri Financial Services berhasil meraup laba bersih senilai Rp 1,33 triliun pada 2023 atau tumbuh 13,2 persen dibanding tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

2 hari lalu

Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

Presiden Jokowi meyakini OECD akan memberikan manfaat yang konkret bagi Indonesia terutama supaya tidak terjebak dalam middle income trap

Baca Selengkapnya

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

3 hari lalu

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

Satgas PASTI menutup aktivitas 915 entitas keuangan ilegal, yang terdiri 19 investasi ilegal dan dan 896 pinjol ilegal selama 1 Januari-30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

3 hari lalu

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

Dubes Jerman Ina Lepel mengatakan ada minat dari negaranya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Kazakhstan Segera Rampungkan Perjanjian Kerja Sama Promosi dan Perlindungan Investasi

4 hari lalu

Indonesia-Kazakhstan Segera Rampungkan Perjanjian Kerja Sama Promosi dan Perlindungan Investasi

Pemerintah Indonesia dan Kazakhstan merencanakan kelanjutan proses negoisasi terkait promosi dan investasi pada Juni 2024.

Baca Selengkapnya