Pesan Sukhoi, Sky Aviation Siap Bersaing  

Reporter

Kamis, 28 Februari 2013 21:28 WIB

Armada Sukhoi Superjet 100 milik Sky Aviation. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - PT Sky Aviation menyatakan siap menghadapi persaingan dengan maskapai Indonesia yang lebih mapan di Indonesia. "Kami tidak takut head-to-head dengan Bombardier CRJ-1000 yang dioperasikan Garuda," kata Direktur Utama Sky Aviation, Krisman Tarigan, di Bandara Halim Perdanakusumah, Kamis, 28 Februari 2013.

Sky Aviation menerima pesawat satu dari 12 unit Sukhoi Superjet-100 yang dipesan sejak 16 Maret 2011. Pesawat nomor registrasi PK-ECL tiba di Indonesia kemarin. Menurut Krisman, tahun ini empat pesawat Sukhoi lainnya akan didatangkan secara bertahap. Tiga pesawat akan didatangkan pada tahun 2014, dan sisanya pada tahun berikutnya.

Krisman mengatakan alasan utama pihaknya memilik Superjet-100 adalah karena irit bahan bakar. Menurut dia, bahan bakar menjadi komponen tertinggi operasional pesawat. Kemudian, kapasitas Superjet yang hanya 100 penumpang akan mendorong tingkat keterisian mencapai 100 persen.

Sepanjang tahun lalu, jumlah penumpang Sky Aviation mencapai 350 ribu orang dengan jumlah penumpang rata-rata 20 ribu orang per bulan. "Tingkat ketepatan waktu atau on time performance kami 85 persen," katanya.

Sky Aviation akan mengoperasikan Sukhoi Superjet-100 untuk perjalanan di wilayah Indonesia timur. "Seperti Makassar-Luwuk, dulu salah satu rute Batavia Air," kata Krisman.


MARIA YUNIAR

Berita terkait

Terobosan Pertamina Gunakan Green Energy di Industri Penerbangan

51 hari lalu

Terobosan Pertamina Gunakan Green Energy di Industri Penerbangan

Kewajiban pencampuran bahan bakar nabati dalam bahan bakar jenis avtur telah diatur pemerintah dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 tahun 2015

Baca Selengkapnya

Insiden Pilot Batik Air Tertidur: Keunggulan FBW dalam Industri Penerbangan Modern

11 Maret 2024

Insiden Pilot Batik Air Tertidur: Keunggulan FBW dalam Industri Penerbangan Modern

Teknologi di industri penerbangan ini telah melengkapi semua pesawat Airbus termasuk A220 sejak A320 pertama, pada 1988

Baca Selengkapnya

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

9 Maret 2024

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

9 Maret 2024

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Diskon 75 Persen Tiket ke Jakarta Setelah Lebaran, Siapkan Frekuensi Tambahan

8 Maret 2024

Garuda Indonesia Diskon 75 Persen Tiket ke Jakarta Setelah Lebaran, Siapkan Frekuensi Tambahan

Garuda Indonesia menyiapkan promo tiket setelah Lebaran ke Jakarta berupa diskon hingga 75 persen. Ada penambahan frekuensi untuk sejumlah rute.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Ungkap Sederet Tantangan di Industri Penerbangan, dari Jumlah Pesawat Susut hingga...

28 Oktober 2023

Asosiasi Ungkap Sederet Tantangan di Industri Penerbangan, dari Jumlah Pesawat Susut hingga...

Ada 584 unit pesawat di Indonesia yang digunakan untuk kegiatan penerbangan niaga.

Baca Selengkapnya

Surya Airways Pemain Baru di Industri Penerbangan, Berikut Peluang dan Tantangannya

23 Oktober 2023

Surya Airways Pemain Baru di Industri Penerbangan, Berikut Peluang dan Tantangannya

Surya Airways, maskapai baru di Indonesia, berusaha memasuki industri penerbangan pasca pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Australia Menolak Penambahan Penerbangan Qatar Airways

7 September 2023

Australia Menolak Penambahan Penerbangan Qatar Airways

Australia menyangkal alasan penolakan jadwal penerbangan tambahan Qatar Airways karena persaingan bisnis dengan Qantas.

Baca Selengkapnya

Kinerja Industri Penerbangan Pulih, Kunjungan Wisata Jawa Barat Anjlok

31 Agustus 2023

Kinerja Industri Penerbangan Pulih, Kunjungan Wisata Jawa Barat Anjlok

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat Benny Bachtiar mengatakan, angka kunjungan wisatawan ke Jawa Barat pada semester pertama tahun ini anjlok

Baca Selengkapnya

Kerja Sama Airnav dan Boeing, Menhub: Kompetensi Layanan Harus Ditingkatkan

12 Juni 2023

Kerja Sama Airnav dan Boeing, Menhub: Kompetensi Layanan Harus Ditingkatkan

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menghadiri acara penandatangan nota kesepakatan (Mou) antara AirNav Indonesia dengan Boeing Company di Menara Astra, Jakarta, pada Senin, 12 Juni 2023.

Baca Selengkapnya