Pembebasan Lahan Jadi Momok Investor di Indonesia  

Rabu, 27 Februari 2013 18:27 WIB

Proyek pembuatan jalan tol Jakarta Outer Ring Road W2 ruas Kebon Jeruk-Ulujami, Jakarta, Senin (23/7). Proyek yang memakan dana sekitar Rp 2,23 triliun tersebut rencana beroprasi pada awal 2013 dan masih terkendala pembebasan lahan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden bagian Keuangan dan Investasi Siam Cement Group (SCG), Chaovalith Ekabut, mengatakan hambatan terbesar berinvestasi di Indonesia adalah pembebasan lahan.

"Kami tidak memiliki masalah dengan birokrasi pemerintahan, tapi proses pembebasan lahan sungguh sulit di Indonesia," katanya di Hotel Kempinsky, Jakarta, Rabu, 27 Februari 2013.

SCG baru saja merampungkan proses pembebasan lahan untuk pembangunan pabrik semen baru di Sukabumi, Jawa Barat. Tahun ini, setelah proses pembebasan lahan selesai, pembangunan pabrik dengan nilai investasi US$ 365 juta akan dimulai.

Chaovalith mengatakan, dalam menyelesaikan sulitnya masalah pembebasan lahan, SCG berkomitmen untuk menempuh aturan pemerintah yang berlaku. Menurut dia, masalah pembebasan lahan hanya bisa diatasi dengan berpegang pada aturan yang berlaku.

Kenaikan upah minimum regional justru dinilai tidak menjadi hambatan bagi perusahaan untuk berkembang. Menurut Chaovalit, besaran upah di Indonesia masih sedikit lebih rendah dibandingkan dengan Thailand. "Jadi, dengan perusahaan kami yang memprioritaskan teknologi tinggi, kenaikan upah tidak menghambat pertumbuhan," katanya.

Akan tetapi, Chaovalit menyoroti kenaikan besaran upah yang terjadi di Indonesia. Menurut dia, kenaikan upah di Indonesia masih menyisakan masalah karena tingkat pengangguran yang masih terbilang tinggi. Ia membandingkan kenaikan upah di Indonesia dan Thailand. Menurut dia, upah yang besar di Thailand disebabkan karena tingkat pengangguran mencapai 1 persen. "Tapi di Indonesia masih 6-7 persen. Jadi, masih banyak orang yang mencari pekerjaan," katanya.

Kenaikan upah di Thailand, kata Chaovalit, disebabkan karena fokus kebijakan pemerintah memang ingin berfokus pada industri non-padat karya. "Tapi di Indonesia jumlah penduduk masih banyak dan tingkat pengangguran masih di atas 1 persen, jadi harus dipikirkan arah kebijakan kenaikan upah ini," katanya.

Terlepas dari masalah pembebasan lahan dan protes yang masih terus terjadi karena kenaikan upah buruh, SCG tetap melihat Indonesia sebagai pasar yang potensial. Menurut dia, kekuatan ekonomi Indonesia adalah salah satu yang terbesar di kawasan Asean. "Kami tentu sangat tertarik berinvestasi di Indonesia," katanya.

Potensi pasar yang dimaksud Chaovalit adalah kebutuhan semen Indonesia yang tahun lalu mencapai 54 juta ton per tahun. "Jumlah ini pun akan terus meningkat," katanya. Konsumsi semen per kapita Indonesia mencapai 200-300 kg per tahun sementara di Thailand konsumsi semen per kapita mencapai 500 kg per tahun. Ia memperkirakan ruang untuk pertumbuhan konsumsi semen masih terus meningkat.

Total investasi SCG di Indonesia pada 2012 mencapai US$532 juta. Investasi tahun lalu terdiri dari pembangunan pabrik beton ringan baru dengan nilai US$ 41 juta, akuisisi bisnis beton siap pakai senilai US$135 juta dan pembangunan pabrik semen di Sukabumi senilai US$ 356 juta.

ANANDA TERESIA

Berita Bisnis Terpopuler:

Kurator Diminta Cermati Harta Pailit Batavia Air

Pemerintah Ingin Perbaiki Semua Jalan pada 2014

Asosiasi Ponsel Dukung Pabrik Samsung

Bergerak Tenang, Rupiah Hanya Melemah Tipis 1 Poin

Daerah Hijau Hulu Ciliwung Tinggal 3 persen

Berita terkait

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

2 hari lalu

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Selengkapnya

AHY: Sesuai Arahan Jokowi, Tak Boleh Ada Korban dalam Pembebasan Tanah di IKN

2 hari lalu

AHY: Sesuai Arahan Jokowi, Tak Boleh Ada Korban dalam Pembebasan Tanah di IKN

Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengungkapkan pesan Presiden Jokowi mengenai pembebasan lahan di IKN yang tidak boleh menimbulkan korban.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

2 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Minta OIKN Hati-hati di Pembebasan Lahan Warga Kawasan IKN

34 hari lalu

Ombudsman Minta OIKN Hati-hati di Pembebasan Lahan Warga Kawasan IKN

Ombudsman meminta Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) hati-hati dalam pembebasan lahan warga di kawasan IKN.

Baca Selengkapnya

Kebun Pisang Dilewati Proyek Jalan Tol IKN, Warga Mengaku Dibayar Rp 25 Ribu per Rumpun

41 hari lalu

Kebun Pisang Dilewati Proyek Jalan Tol IKN, Warga Mengaku Dibayar Rp 25 Ribu per Rumpun

Suhar, warga Desa Pemaluan, Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur, bercerita soal kebun pisangnya yang terdampak proyek tol di IKN

Baca Selengkapnya

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

48 hari lalu

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.

Baca Selengkapnya

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

49 hari lalu

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?

Baca Selengkapnya

Tol IKN Seksi 6A dan 6B Masih Tersandung Pembebasan Lahan

27 Februari 2024

Tol IKN Seksi 6A dan 6B Masih Tersandung Pembebasan Lahan

Kepala Satgas Pelaksanaan Pembangunan IKN Nusantara menyebut Pembangunan jalan bebas hambatan atau Jalan Tol Seksi 6A dan 6B masih terkendala pembebasan lahan.

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

LMAN Kucurkan Rp 1,43 Trilun untuk Pembebasan Lahan di IKN, Ini Rinciannya

24 Januari 2024

LMAN Kucurkan Rp 1,43 Trilun untuk Pembebasan Lahan di IKN, Ini Rinciannya

LMAN sepanjang tahun 2023 telah menggelontorkan dana sebesar Rp 1,426 triliun untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya