Pemerintah Ingin Investasi Minerba Naik  

Reporter

Editor

Kamis, 12 Juli 2012 16:16 WIB

Sebuah Alat berat menurunkan muatan batubara dari kapal tongkang di pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menargetkan investasi di sektor mineral dan batu bara (minerba) pada tahun 2012 naik menjadi S$ 3.800 juta. Jumlah ini naik dari capaian pemerintah di tahun 2011 sebesar US$ 3.300 juta.

"Kami optimistis dapat mencapainya karena sejak tahun 2007 terjadi tren kenaikan investasi sebesar 25 persen," kata Kepala Subbidang Pengembangan Investasi dan Kerja Sama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Lydia Hardianioptimi, pada Kamis, 12 Juli 2012.

Menurut Lydia, saat ini peluang bisnis di sektor minerba sangat menjanjikan. Hal ini diperkuat dengan program pemerintah yang akan menjadikan beberapa wilayah sebagai pusat pengembangan minerba.

Dalam proyeksi pemerintah, wilayah Sumatera akan dijadikan pusat pengembangan batu bara dan mineral emas, Kalimantan sebagai pusat pengembangan batu bara dan bijih besi, pusat pengembangan mineral nikel akan dipusatkan di Sulawesi dan Maluku, pusat pengembangan mineral mangan ada di sepanjang Nusa Tenggara Barat hingga Timur, dan yang terakhir Irian Jaya untuk pengembangan mineral emas dan tembaga.

Saat ini pemerintah juga telah menjalin kerja sama dengan beberapa investor asing untuk program konversi batu bara. Salah satunya dengan perusahaan Jepan, yaitu Mitshubishi Heavy Industry untuk konversi batubara ke gas yang akan dibangun di Sumatera.

"Kami juga merancang kerja sama dengan perusahaan dari Amerika untuk konversi dari batu bara ke etanol yang akan ditempatkan di Kalimantan. Juga dengan Afrika Selatan untuk konversi batu bara ke solar," ujar Lydia.

Selain itu, pemerintah menargetkan produksi batu bara tahun ini sebesar 340 miliar ton batu bara, naik dari tahun lalu sebesar 329 miliar ton. Dari angka tersebut, 258 miliar ton untuk ekspor dan sisanya digunakan untuk komoditas dalam negeri.

SYAILENDRA

Berita terkait

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

21 jam lalu

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

Rektor UPN Veteran Yogyakarta Irhas Effendi menyebut ada fenomena cukup menarik dari para peserta UTBK SNBT 2024 di kampusnya.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

4 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

6 hari lalu

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

Kelompak masyarakat peduli Pegunungan Kendeng memgangkat isu kerusakan lingkungan pada Hari Bumi dan Hari Kartini/

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

8 hari lalu

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

Berikut ini deretan perusahaan timah terbesar di dunia berdasarkan jumlah produksinya pada 2023, didominasi oleh pabrik Cina.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

25 hari lalu

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

Jaringan Advokasi Tambang melaporkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

25 hari lalu

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

Kasus dugaan korupsi di PT Timah, yang melibatkan 16 tersangka, diduga merugikan negara sampai Rp271 triliun. Terbesar akibat kerusakan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Korupsi Timah Rp 271 Triliun, Begini Fluktuasi Saham TINS dan Analisisnya

26 hari lalu

Ramai soal Korupsi Timah Rp 271 Triliun, Begini Fluktuasi Saham TINS dan Analisisnya

Pergerakan saham PT Timah Tbk. atau TINS terpantau berfluktuatif usai terkuaknya kasus korupsi tata niaga timah di wilayah IUP. Begini analisisnya.

Baca Selengkapnya

Kasus Harvey Moeis Korupsi Timah, Peran Lobi-Lobi hingga Membeli Barang Mewah Miliaran

27 hari lalu

Kasus Harvey Moeis Korupsi Timah, Peran Lobi-Lobi hingga Membeli Barang Mewah Miliaran

Pada Kamis, 4 April 2024, istri Harvey Moeis, selebriti Sandra Dewi mendatangi Kejaksaan Agung untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi

Baca Selengkapnya

Istana Buka Suara soal Luhut Disebut Tak Setuju Revisi PP Minerba Usul Bahlil

27 hari lalu

Istana Buka Suara soal Luhut Disebut Tak Setuju Revisi PP Minerba Usul Bahlil

Menteri Sekretaris Negara Pratikno tak menampik soal posisi Luhut yang tidak setuju.

Baca Selengkapnya

Sengkarut Korupsi Rp 271 Triliun di PT Timah Tbk, Begini Awal Mula Berdiri BUMN Pertambangan Timah

27 hari lalu

Sengkarut Korupsi Rp 271 Triliun di PT Timah Tbk, Begini Awal Mula Berdiri BUMN Pertambangan Timah

PT Timah Tbk terbelit kasus korupsi hingga Rp 271 triliun. Begini profil perusahaan BUMN pertambangan timah yang telah didirikan sejak 1976.

Baca Selengkapnya