Regulasi Diteken, Harga HPP Naik 25 Persen  

Reporter

Editor

Rabu, 29 Februari 2012 13:00 WIB

TEMPO/Aris Andrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Harga pembelian pemerintah (HPP) beras dipastikan naik 25 persen dibandingkan dengan sebelumnya. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menandatangani Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2012 tentang Kebijakan Pengadaan Gabah/Beras dan Penyaluran Beras oleh Pemerintah pada 27 Februari lalu.

Seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, di dalam Inpres itu Presiden memerintahkan para menteri serta pejabat pemerintah terkait agar menjaga stabilitas harga beras dalam negeri. Mereka juga diharapkan bisa menetapkan kebijakan pengadaan dan penyaluran beras bersubsidi bagi kelompok masyarakat berpendapatan rendah.

Inpres juga mengatur harga pembelian gabah/beras di luar kualitas yang ditentukan akan ditetapkan oleh Menteri Pertanian. Sementara Badan Urusan Logistik (Bulog) akan bertindak sebagai pelaksana pengadaan.

Di dalamnya, HPP gabah kering panen dalam negeri dengan kadar air maksimum 25 persen dan kadar hampa/kotoran maksimum 10 persen adalah Rp 3.300 per kilogram di petani, naik dari harga sebelumnya Rp 2.640. Adapun untuk di penggilingan, HPP-nya mencapai Rp 3.350 dari sebelumnya Rp 2.685.

Untuk HPP gabah kering giling dalam negeri dengan kadar air maksimum 14 persen dan kadar hampa/kotoran maksimum 3 persen, ditetapkan Rp 4.150 per kilogram di penggilingan. Sebelumnya HPP gabah kering giling sebesar Rp 3.300 sementara untuk di gudang Perum Bulog naik menjadi Rp 4.200 per kilogram dari sebelumnya Rp 3.345.

Terakhir, HPP beras dalam negeri dengan kualitas kadar air maksimum 14 persen, butir patah maksimum 2 persen, dan derajat sosoh minimum 95 persen adalah Rp 6.600 per kilogram di gudang Perum Bulog. Sebelumnya adalah sebesar Rp 5.060.

EZTHER LASTANIA

Berita terkait

Hari Pertama UTBK 2024 di Itera, 10 Peserta Terkendala Administrasi Bisa Tetap Ikut Ujian

1 menit lalu

Hari Pertama UTBK 2024 di Itera, 10 Peserta Terkendala Administrasi Bisa Tetap Ikut Ujian

Pelaksanaan UTBK hari pertama di Itera

Baca Selengkapnya

4 Drama di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Gol Muhammad Ferarri Dianulir VAR hingga Kartu Merah Rizky Ridho

4 menit lalu

4 Drama di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Gol Muhammad Ferarri Dianulir VAR hingga Kartu Merah Rizky Ridho

Kekalahan Timnas U-23 Indonesia dari Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 diwarnai sejumlah drama, mulai gol dianulir VAR hingga kartu merah.

Baca Selengkapnya

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

5 menit lalu

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menerima lawatan Bos Microsoft Satya Nadella. Sebelumnya, Bos Apple Tim Cook juga telah menemui Jokowi. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

6 menit lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

9 menit lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Kronologi Gol Timnas U-23 Indonesia Muhammad Ferarri ke Gawang Uzbekistan yang Dianulir Wasit Shen Yinhao

12 menit lalu

Kronologi Gol Timnas U-23 Indonesia Muhammad Ferarri ke Gawang Uzbekistan yang Dianulir Wasit Shen Yinhao

Muhammad Ferarri sempat mencetak gol namun dianulir wasit saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Nobar Timnas U-23, Ini Katanya Saat Garuda Muda Gagal ke Final

15 menit lalu

Sultan HB X Nobar Timnas U-23, Ini Katanya Saat Garuda Muda Gagal ke Final

Sultan HB X lesehan bersama warga dijamu bakmi godog saat nobar pertandingan semifinal Indonesia vs Uzbekistan di PIala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

16 menit lalu

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

Selain gula pasir, bahan pokok lain yang dikeluhkan adalah keberadaan minyak kita yang hilang dari peredaran.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

21 menit lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspiptek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

25 menit lalu

BRIN: Rumah di Puspiptek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya