Pemerintah Tugaskan BUMN Impor Gula  

Reporter

Editor

Selasa, 28 Februari 2012 19:30 WIB

Bayu Krisnamurti. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi mengatakan bahwa penugasan importasi gula mentah ke kawasan timur Indonesia akan diberikan kepada badan usaha milik negara. Penugasan kepada BUMN tersebut karena sebelumnya sudah pernah dilakukan.

"Penugasan kami berikan kepada PTPN IX, PTPN X, PTPN XI, Perum Bulog, dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI)," kata Bayu, kemarin.

Meski PPI belum memiliki pabrik sendiri, pihak Kementerian Perdagangan akan tetap menugasi persero tersebut untuk mengimpor. Padahal menurut Dewan Gula Indonesia, badan usaha atau perusahaan yang mengimpor gula mentah harus memiliki pabrik sendiri. "Tugasnya PPI untuk membuat pabrik,"kata Bayu.

Sebelumnya, Ketua Dewan Gula Indonesia, Suswono menyebutkan, ketersediaan fisik gula kristal putih di gudang sampai 31 Januari 2012 sebanyak 530.578 ton. Sementara produksi gula per Januari sampai 30 April 2012 di wilayah Sumatera 68.354 ton, sehingga diperkirakan kebutuhan GKP hingga Mei mencapai 598.932 ton. Adapun kebutuhan gula 4 bulan ke depan diperkirakan 860 ribu ton, sehingga akan ada kekurangan sampai dengan 31 Mei 2012 sebesar 261.068 ton.

Menurut Bayu, impor gula mentah ini prinsipnya karena target produksi tahun lalu tidak tercapai. Bayu mengatakan bahwa dari hasil rekomendasi DGI, penggilingan gula di pabrik gula akan mundur. "Tidak jadi giling bulan Mei," ujar Bayu.

Bentuk penugasannya nanti, kata Bayu, akan seperti public service obligation (PSO). Impor gula mentah juga hanya diperuntukkan memenuhi kebutuhan Mei dan Juni saja. "Terutama kan dikhususkan untuk daerah timur dan non-sentra produksi.”

Bayu juga sepakat dengan permintaan asosiasi mengenai pelabelan khsusus pada karung yang diperuntukkan untuk kawasan timur Indonesia. Hal ini memang berguna untuk mencegah terjadinya pelanggaran distribusi ke daerah. "Kami akan buat kalau memang mereka meminta label,"kata Bayu.

Permintaan label khusus ini disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Tebu Republik Indonesia, Nur Khabsyin. Ia menyatakan ada kekhawatiran distribusi gula mentah impor tidak sesuai ketentuan dan justru masuk ke wilayah Indonesia bagian barat yang kebutuhannya tercukupi dari sentra yang ada.

AYU PRIMA SANDI

Berita terkait

Sempat Diungkap Eks Kepala Bea Cukai Yogya, Begini Modus Penyelundupan Gula di Riau yang Rugikan Negara Triliunan

16 Desember 2023

Sempat Diungkap Eks Kepala Bea Cukai Yogya, Begini Modus Penyelundupan Gula di Riau yang Rugikan Negara Triliunan

Menurut penegak hukum itu, penyelundupan gula terjadi sekitar dua tahun. Pada 2023 saja misalnya, PT SIMP mengimpor gula sekitar 8,6 juta kg.

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Penyebab Harga Gula di Dalam Negeri Melambung: India Pemilu Mei

4 Desember 2023

Zulhas Ungkap Penyebab Harga Gula di Dalam Negeri Melambung: India Pemilu Mei

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengungkapkan penyebab tingginya harga gula disebabkan harga gula impor sedang merangkak naik.

Baca Selengkapnya

Kepala Bapanas Tuding Importir Sebabkan Harga Gula Melambung, IKAGI Sebut 4 Hal Ini

9 November 2023

Kepala Bapanas Tuding Importir Sebabkan Harga Gula Melambung, IKAGI Sebut 4 Hal Ini

Ketua IKAGI merespons pernyataan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi yang menyebut importir sebagai penyebab harga gula melonjak belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Kepala Bapanas Blak-blakan soal Penyebab Harga Gula Melambung: Kalau Importir Kerja dengan Benar..

9 November 2023

Kepala Bapanas Blak-blakan soal Penyebab Harga Gula Melambung: Kalau Importir Kerja dengan Benar..

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi blak-blakan membeberkan alasan harga gula di tingkat retail tembus ke atas Rp 16.000 per kilogram belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Mulai Hari Ini Harga Gula di Retail Naik jadi Rp 16.000 per Kilogram, Ini Penjelasan Detail Bapanas

9 November 2023

Mulai Hari Ini Harga Gula di Retail Naik jadi Rp 16.000 per Kilogram, Ini Penjelasan Detail Bapanas

Bapanas per hari ini memberlakukan relaksasi harga gula konsumsi di tingkat konsumen dari Rp 14.500 per kilogram menjadi Rp 16.000 per kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Lantik Kembali Amran Sulaiman jadi Mentan, Ekonom Ini Ingatkan Jorjoran Impor Beras dan Gula di Masa Lalu

25 Oktober 2023

Jokowi Lantik Kembali Amran Sulaiman jadi Mentan, Ekonom Ini Ingatkan Jorjoran Impor Beras dan Gula di Masa Lalu

Ekonom Celios sangat menyayangkan kembali dilantiknya Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian (Mentan) oleh Presiden Jokowi. Ini sebabnya.

Baca Selengkapnya

Harga Gula Kian Melonjak, Kepala Badan Pangan Minta Impor Secepatnya Masuk

16 Oktober 2023

Harga Gula Kian Melonjak, Kepala Badan Pangan Minta Impor Secepatnya Masuk

Badan Pangan Nasional mengatakan salah satu penyebabnya adalah realisasi impor gula yang rendah. Berdasarkan catatan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, tutur Arief, realisasi impor gula saat ini hanya 26 persen.

Baca Selengkapnya

Keran Impor Gula dan Jagung Industri Akan Dibuka, Mendag: Kita Lihat Perkembangan, Jangan Sampai Terlambat

9 Oktober 2023

Keran Impor Gula dan Jagung Industri Akan Dibuka, Mendag: Kita Lihat Perkembangan, Jangan Sampai Terlambat

Pemerintah akan mengimpor gula dan jagung industri untuk mengatasi kenaikan harga dua komoditas tersebut di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Tidak Akan Panggil Zulkifli Hasan dalam Perkara Dugaan Korupsi Impor Gula

7 Oktober 2023

Kejaksaan Agung Tidak Akan Panggil Zulkifli Hasan dalam Perkara Dugaan Korupsi Impor Gula

Kejaksaan Agung menyatakan dugaan korupsi dalam kebijakan impor gula tak berkaitan dengan Zulkifli Hasan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Kekayaan Syahrul Yasin Limpo, Sosok Siti Nurbaya Menteri Nasdem yang Tersisa di Kabinet Jokowi

5 Oktober 2023

Terkini: Kekayaan Syahrul Yasin Limpo, Sosok Siti Nurbaya Menteri Nasdem yang Tersisa di Kabinet Jokowi

Terkini: rekam jejak dan harta Syahrul Yasin Limpo, sosok Siti Nurbaya menteri dari Nasdem yang tersisa di kabinet Jokowi.

Baca Selengkapnya